MENU

Perampok 2,5 kg Emas Gunakan Jarahannya Untuk Investasi


Jambiflash.com -- Pelarian komplotan perampok toko emas Sinar Gemilang, Pasar Villa Kenali Mayang, Kota Jambi berakhir. Empat pelaku akhirnya berhasil dibekuk tim Reskrim Polresta Jambi, Minggu (25/10/2020).

Baca Juga : Diawali Persetubuhan, Ini 5 Cerita Ngeri Pembunuhan Wanita di Kandang Buaya

Empat pelaku tersebut berinisial HS, NR, RS dan IW. Empat pelaku ini berhasil menggasak emas sebanyak 2,5 kilo gram (kg) atau senilai Rp 2 miliar.

Ke empat pelaku pun berhasil diamankan tim Reskrim Polresta Jambi di tempat berbeda. Pelaku HS diringkus di wilayah Mestong, Muaro Jambi. Kemudian, tiga pelaku NR, RS dan IW ditangkap di wilayah Tujuh Koto Ilir, Kabupaten Tebo.

Kapolresta Jambi, Kombes Pol Dover Christian mengatakan, 2,5 kg emas hasil jarahan itu telah dijual pelaku ke wilayah Lubuk Linggau, Palembang, Sumatera Selatan.

Kata dia, uang hasil penjualan emas itupun digunakan pelaku untuk membeli tanah dan sepeda motor.”Jadi mereka ini seperti investasi langsung beli tanah dan sepeda motor dari uang hasil penjualan emas itu,” kata Dover, Selasa (27/10/2020).

Dijelaskan Dover, dari tersangka HS, petugas berhasil mengamankan selembar kepemilikan sporadik dengan luas sekitar kurang lebih 300,15 meter persegi serta satu unit sepeda motor.

Sedangkan, dari tiga tersangka lainnya, petugas berhasil mengamankan masing-masing satu unit sepeda motor.

Baca Juga : Gegara Kalah Taruhan PlayStation, WN Ghana di Jakbar Dibunuh Teman

“Jadi mereka satu orang beli satu motor, dan ada yang beli dalam bentuk sebidang tanah,” sebut Dover.

Selain itu, Dover menyebutkan, ke empat pelaku saat diamakan turut melakukan perlawanan hingga mencoba melarikan diri dari petugas. Dengan begitu, petugas terpaksa langsung menghadiahi ke empat pelaku menggunakan timah panas.

“Saat diamankan mereka melawan dan mau melarikan diri. Jadi kita beri tindakan tegas dan terukur,” sebutnya.

Ke empat pelaku pun saat melakukan aksinya menggunakan senjata api. Bahkan, pelaku pun sempat mengeluarkan tembakan hingga menodongkan senpi ke pada pemilik toko.

The post Perampok 2,5 kg Emas Gunakan Jarahannya Untuk Investasi appeared first on Jambiseru.com.

source https://www.jambiseru.com/berita/2020/28/10/perampok-25-kg-emas-gunakan-jarahannya-untuk-investasi

Shandy Jambi Tertinggi Fadia Semarang Tersenggol di Pop Academy

Jambiflash.com -- Ajang pencarian bakat musik pop Indonesia (Pop Academy 2020) babak 30 besar grup 1 berakhir, Rabu (28/10/2020) dini hari. Shandy, peserta asal Sarolangun-Jambi tertinggi.

Grup 1 yang terdiri dari Shandy Jambi, Fadia Semarang dan Joanne Ambon berakhir dramatis. Meski Joanne dari Ambon mendapatkan polling sms terendah dengan angka 26.35 persen. Namun, Joanne diselamatkan dewan juri. Sehingga lanjut ke babak berikutnya.

Baca Juga : Profil Shandy Jambi, Peserta Pop Academy 2020

Sedangkan, Shandy dari Jambi berhasil meraih polling sms tertinggi dengan angka 45.73 persen. Dengan begitu, Shandy lanjut ke babak berikutnya.

Kemudian, Fadia dari Semarang harus berakhir di top 30 besar ini. Dengan polling sms tertinggi kedua 27.92 persen.

Saat penampilan, Fadia memang banyak mendapatkan kritikan pedas dari dewan juri. Salah satunya datang dari Soimah. Ia menyebutkan bahwa penampilan Fadia layaknya sedang tampil di ajang sekolah.

“Ini ditonton seluruh masyarakat Indonesia,” kata Soimah saat mengomentari Fadia.

Sementara, pada ajang pencarian bakat Liga Dangdut Indonesia (LIDA) 2020 yang lalu, Hari Jambi Lida hanya mampu meraih juara 3.

Baca Juga : Deretan Wanita Cantik Mantan Kekasih Zumi Zola

Hari Jambi hanya mendapatkan polling sebesar 31.25 persen. Lalu di posisi kedua Gunawan memperoleh polling sebesar 32.84 persen. Di urutan pertama Meli meraih polling sebanyak 35.91 persen.

Akankah Shandy Jambi bisa menjadi juara di ajang mencari baka musik Indonesia ini?(red)

Sumber : Jambiseru.com

Profil Shandy Jambi, Peserta Pop Academy 2020

Profil Shandy Jambi, Peserta Pop Academy 2020

Jambiflash.com -- Shandy, seorang pemuda asal RT 09 Kelurahan Aur Gading, Kecamatan Sarolangun, menjadi salah satu pemuda yang telah mengharumkan nama Provinsi Jambi di kancah Nasional.

Pria kelahiran 1995 itu ikut serta menjadi salah satu kontestan pada Pop Academy tahun 2020 yang ditayangkan secara langsung atau live di Indosiar.

Baca Juga : Deretan Wanita Cantik Mantan Kekasih Zumi Zola

Shandy anak dari orang tua Hasbi Badar dan Hatrawita ini tampil mewakili Provinsi Jambi setelah dinyatakan lolos seleksi secara online dari rumah dan ikut audisi ke studio Indosiar di Jakarta.

Hasbi Badar selaku orang tua mengaku sangat bersyukur dan bahagia karena anaknya bisa ikut tampil di Pop Academy, ajang pencarian bakat musik pop Indonesia.

sebelumnya tidak terbayangkan bahwa akan bisa bersaing dengan para peserta yang lainnya di seluruh daerah di tanah air Indonesia.

Sejak kecil talenta yang dimiliki Shandy itu sudah terlihat, khususnya seni vocal atau tarik suara. Namun, dengan talenta tersebut dirinya selaku orang tua memberikan dukungan baik moral maupun materil untuk hobi sang anak ke dunia tarik suara yang menjurus kepada ke arah pop Rock.

“Kemampuan dia (Shandy, red) ada, sudah terlihat sejak kecil dan dia pernah menjuari pekan olah raga dan seni (Porseni) kampus Se-Provinsi Jambi dan di kirim mewakili Jambi ke Sulawesi Tenggara. Pernah juga menjuari bintang radio televisi di Jambi,” katanya beberapa waktu lalu dikediamannya.

Shandy yang memiliki nama lengkap Shandy Septian Badar saat ini berusia 24 tahun. Shandy pun sudah menyelesaikan studi di prodi hukum Universitas Jambi pada dua tahun yang lalu. 

Baca Juga : Anda Hobi Burung Kicau? Ini Asupan Gizinya

Dia tampil mewakili Jambi tentu menjadi sebuah kebanggaan baik bagi keluarga, maupun daerah karena baru kali ini pemuda Sarolangun bisa tampil dalam kontestan Pop Academy.

Hasbi Badar mengharapkan kepada seluruh masyarakat untuk sama-sama mendukung dengan cara kirim sms ketik POPA (Spasi) Shandy kirim ke 97288 atau vote di aplikasi Lazada.

“Semoga mendapat dukungan yang banyak dari masyarakat provinsi Jambi khususnya dan masyarakat Indonesia umumnya, pada saat tampil ke babak berikutnya nanti,” sebutnya.

Sumber : Penajambi.co

Deretan Wanita Cantik Mantan Kekasih Zumi Zola

Deretan Wanita Cantik Mantan Kekasih Zumi Zola

Jambiflash.com -- Mantan Gubernur Jambi, Zumi Zola belakangan ini menjadi perbincangan publik. Hal itu mulai dari perceraiannya dengan Sherrin Tharia hingga kondisi kesehatan yang memburuk di balik penjara.

Baca Juga : Kabar Zumi Zola: Hingga Mantan Isteri Bukan Perempuan Matre!

Setelah divonis dalam kasus gratifikasi ketuk palu RAPBD Provinsi Jambi, Zumi Zola digugat cerai Sherrin Tharia. Zumi Zola saat ini berada di dalam penjara untuk menjalani hukumam atas kasus penerimaan gratifikasi.

Zumi Zola divonis enam tahun kurungan penjara atas kasus penerimaan gratifikasi oleh Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta pada 6 Desember 2018.

Sebelum tersandung kasus hukum, Zumi Zola menjalani kehidupan dengan bahagia bersama Sherrin Tharia yang ia nikahi sejak tahun 2012. Selama delapan tahun menikah, Zumi Zola memiliki dua orang anak yang bernama Zameer Zahid Abyadh Zola (6) dan Zhafran Ziyadh At-Thahirah Zola (4).

Baca Juga : Zumi Zola Setelah Ditinggal Istri, Mata Rabun Kesehatan Memburuk 

Berikut daftar wanita cantik mantan pacar Zumi Zola :

Sebelum menikah dengan Sherrin Tharia, Zumi Zola pernah dekat dan berpacaran dengan beberapa wanita cantik.

Zumi Zola bahkan pernah akan menikah dengan satu di antara mereka, namun kandas.

Siapa saja perempuan yang pernah menjadi orang dekat dan pacar Zumi Zola?

1. Cassandra Massandri

Kabar ini terdengar cukup lama. Saat itu, Zumi Zola dikabarkan berpacaran dengan Cassandra Massandri.

Perlu diketahui, Cassandra Massandri merupakan putri sutradara terkenal, Noorca Massardi.

Kala itu juga, dikabarkan keduanya akan bertunangan. Namun tak diketahui penyebabnya mengapa batal.

Informasi yang dihimpun, Cassandra Massandri kini telah menikah dan memiliki anak dan keluarga.

2. Ayu Dewi

Hubungan dengan presenter Ayu Dewi ini yang paling ramai dibicarakan. Zumi Zola dan Ayu Dewi berpacaran, kemudian pada 2010 melakukan pertunangan. 

Tapi hubungan kasih itu putus di tengah jalan tanpa terungkap publik, apa penyebabnya. Rencana pernikahan mereka batal sebulan menjelang pernikahan.

Kabar itu pun membuat publik heboh. Saat ini, Ayu Dewi telah menikah dengan Regi Datau, teman SMP. Pernikahan itu juga telah dikaruniai anak.

3. Sherrin Tharia

Wanita cantik bernama Sherrin Tharia ini berpacaran dengan Zumi Zola tidak begitu lama. Hubungan mereka akhirnya berlanjut ke pernikahan pada 16 Maret 2012. Keduanya pun telah dikaruniai dua anak.

Baca Juga : Berikut Profil Zumi Zola Hingga Kariernya

Pada Maret 2020, Sherrin Tharia mengajukan gugatan cerai ke Pengadilan Agama Jakarta Selatan. Setelah sidang dan mediasi beberapa lama, akhirnya hubungan itu sah cerai.

Itulah daftar pacara Zumi Zola yang ada selama ini. Semoga sehat dan bahagia ya semuanya.

Sumber : Makassar.tribunnews.com

Bisa Coba! 5 Game Multiplayer untuk Mengisi Libur Cuti Bersama



Bisa Coba! 5 Game Multiplayer untuk Mengisi Libur Cuti Bersama

Jambiflash.com -- Ada beberapa kegiatan yang bisa kamu lakukan saat cuti bersama tiba minggu ini, salah satunya adalah bermain game. 

Kalau tak ada rencana keluar dan cuti bersama kamu isi dengan di rumah aja, kamu bisa mencoba beberapa game multiplayer ini.

Baca Juga : Cara Menggunakan 4 Fitur Baru Youtube 

Beberapa game multiplayer yang bisa kamu manfaatkan untuk bersapa kabar dengan teman main game kamu yang tidak bisa kamu lakukan saat hari libur biasa.

Ada beberapa game multiplayer yang bisa dimainkan di HP Android dan iOS yang bisa kamu mainkan meski sama-sama di rumah aja.

1. PUBG Mobile

Memiliki skuat game PUBG Mobile dengan teman dekat maupun teman kantor merupakan salah satu waktu yang tepat untuk mengundangnya kembali dalam permaianan.

Dengan grafis yang epik, kamu bisa mengasah kembali kemampuan kamu berperang bersama dengan skuat PUBG Mobile kamu.

2. Among Us

Salah satu game yang populer sejak pandemi ini bisa jadi pilihan kamu menghabiskan waktu senggang saat cuti bersama.

Baca Juga : Tayangan Live Instagram Kini Bisa Sampai 4 Jam

Kamu bisa mencoba beberapa map yang tersedia di Among Us, bahkan kamu juga bisa bermain dari berbagai server dan mencoba bermain game lintas negara.

Game yang bisa dimainkan hingga 10 pemain ini cocok banget dimainkan bareng-bareng apalagi dengan teman-teman dekat.

3. Call of Duty Mobile

Jika kamu penyuka game petualang, mungkin kamu harus mencoba bermain Call of Duty Mobile. Kamu bisa bermain dengan empat pemain dalam satu kelompok.

Dijamin seru meski sama-sama bermain dari rumah dengan kerabat atau teman-teman tersekat kamu.

4. Mario Kart Go

Penggemar karakter Mario yang biasa hanya dimainkan di Nintendo kini bisa dinikmati keseruannya lewat HP.

Game Mario Kart Go ini bisa menjadi pilihan untuk kamu penyuka game balapan, selain itu karena bisa dimainkan multiplayer kamu bisa memainkan bersama dengan teman terdekatmu dan kerabat.

Baca Juga : Facebook Luncurkan Platform Game Cloud, Bisa Diakses Gratis

5. Kahoot!

Permainan seru dengan konsep sederhana ini bisa jadi salah satu game yang bisa kamu mainkan saat cuti bersama di rumah.

Kamu bisa menambahk keakraban dengan teman dan keluarga yang jauh dengan game quiz satu ini.

Itu tadi lima game mulitplayer yang bisa kamu mainkan selagi cuti bersama di rumah, dijamin nagih!

Sumber : Suara.com

Cara Menggunakan 4 Fitur Baru Youtube

Cara Menggunakan 4 Fitur Baru Youtube

Jambiflash.com -- Google, mulai Senin (26/10/2020) telah memperbarui aplikasi Youtube baik di HP Android maupun iOS. Pembaruan itu membawa beberapa setidaknya 4 fitur baru.

Baca Juga : Tayangan Live Instagram Kini Bisa Sampai 4 Jam

Berikut adalah 4 fitur baru Youtube dan cara menggunakannya:

Video chapters

Fitur ini sebenarnya sudah sejak September lalu tersedia, tetapi kini video chapters lebih mudah digunakan karena Youtube menyediakan daftar subjudul dari sebuah video, lengkap dengan thumbnail atau cuplikannya. Dengan fitur ini, pengguna bisa memilih bagian tertentu saja dari sebuah video panjang yang ingin disaksikan.

Autoplay dan captions

Jika tadinya tombol autoplay berada di bawah layar video, maka kini ia terlihat di bagian atas. Demikian juga tombol captions, yang tadinya berada di dalam opsi menu kini bersandingan dengan autoplay. Kini, untuk mengaktifkan autoplay dan mematikan atau menyalakan teks/caption tak perlu repot-repot lagi masuk ke menu.

Full screen dengan gestur

Kini untuk masuk ke mode full screen atau layar penuh, pengguna Youtube hanya perlu menggeser video ke arah atas. Tak perlu lagi memencet tombol di pojok kanan bawah video. Sementara untuk kembali ke mode layar kecil, cukup menggeser layar ke arah bawah.

Baca Juga : Facebook Luncurkan Platform Game Cloud, Bisa Diakses Gratis

Saran

Youtube juga kini mulai memberi saran kepada pengguna agar mereka bisa menikmati konten dengan lebih maksimal. Misalnya jika sebuah video lebih bagus disaksikan secara horizontal, maka akan muncul saran untuk merotasi ponsel. Demikian juga video yang tampil lebih cocok disaksikan menggunakan kacamata VR.

Demikianlah fitur-fitur baru Youtube yang, berdasarkan pengalaman suara.com, sudah tersedia untuk para pengguna gawai Android di Indonesia. Selamat menikmati.

Sumber : Suara.com


Tayangan Live Instagram Kini Bisa Sampai 4 Jam

Tayangan Live Instagram Kini Bisa Sampai 4 Jam

Jambiflash.com -- Instagram pada pekan ini mengumumkan bahwa fitur live-nya kini bisa berlangsung selama 4 jam dari sebelumnya hanya 1 jam, demikian diwartakan The Verge.

Peningkatan waktu Live Instagram ini bisa dinikmati oleh semua pengguna, kecuali mereka yang pernah tercatat melanggar kebijakan media sosial tersebut. Syarat ini tampaknya ditetapkan untuk mencegah pengguna menyiarkan film dan konten berhak cipta lainnya di Instagram.

Baca Juga : Facebook Luncurkan Platform Game Cloud, Bisa Diakses Gratis 

Fitur baru Instagram ini disebut bisa dimanfaatkan oleh pengguna untuk menggelar konser online, temu pesohor dengan para penggemar, jumpa pers, bahkan untuk sekolah atau meeting online.

Selain itu, Instagram juga mengumumkan bahwa video-video live tersebut akan bisa disimpan di bagian arsip pribadi selama 30 hari setelah tayang. Pengguna bisa mengunduh video-video itu dan mengunggahnya di tempat lain.

Instagram juga memperkenalkan Live Now di IGTV. Di sana para pengguna akan bisa menemukan video-video yang sedang ditayangkan live oleh pengguna lain.

Baca Juga : Anda Hobi Burung Kicau? Ini Asupan Gizinya

Pembaruan Instagram ini dinilai tepat karena warga dunia saat ini masih harus lebih banyak berada di dalam rumah akibat pandemi Covid-19. Meski demikian, media sosial milik Facebook ini harus bersaing ketat dengan pemain lama seperti Microsoft dan Zoom.

Sumber : Suara.com

Facebook Luncurkan Platform Game Cloud, Bisa Diakses Gratis

Facebook Luncurkan Platform Game Cloud, Bisa Diakses Gratis

Jambiflash.com -- Layanan game komputasi awan, Facebook Gaming diumumkan pada Senin (26/10/2020) kemarin. Saat ini, platform game Facebook baru tersedia untuk gawai Android dan versi website.

Sebagai platform game yang mengandalkan komputasi awan, game-game dalam Facebook Gaming bisa langsung dimainkan di HP maupun website tanpa perlu diunduh terlebih dahulu. Layanan ini juga tersedia secara gratis, setidaknya saat ini.

Baca Juga : Anda Hobi Burung Kicau? Ini Asupan Gizinya

Saat ini sudah ada beberapa game yang bisa dimainkan di Facebook Gaming, antara lain Mobile Legends: Adventure, Asphalt 9: Legends, PGA TOUR Golf Shootout, Solitaire: Arthur’s Tale, dan WWE SuperCard. Akan segera menyusul dalam waktu dekat Dirt Bike Unchained.

Dalam keterangan resminya di laman Facebook Gaming, wakil presiden bidang permainan, Jason Rubin menegaskan bahwa platform baru yang masih dalam fase Beta itu dirancang untuk ramah dengan pengguna ponsel, sehingga tak dibutuhkan perangkat tambahan saat bermain.

"Tak perlu perangkat tambahan atau controller. Tangan kamu adalah controller-nya karena kami meluncurkan game-game mobile," jelas Rubin sembari menambahkan bahwa saat dimainkan dalam versi web, pemain tetap butuh mouse dan keyboard.

Hal ini untuk membedakan dengan layana serupa seperti Google Stadia, yang saat dimainkan masih harus dibantu oleh controller seperti pada konsol.

Baca Juga : Mengenal Kota Kuala Tungkal Jambi

Sayangnya layanan Facebook Gaming ini baru tersedia di Amerika Serikat saja. Belum diketahui kapan platform ini akan tersedia di negara lain, termasuk Indonesia.

Selain itu, Facebook Gaming juga belum tersedia di gawai Apple, seperti iPhone. Juga belum diketahui apakah platform ini juga akan diboyong ke iPhone atau tidak.

Sumber : Suara.com


Anda Hobi Burung Kicau? Ini Asupan Gizinya

Anda Hobi Burung Kicau? Ini Asupan Gizinya

Jambiflash.com -- Hobi burung berkicau kini bulan lagi sekadar iseng, tapi juga bisa menghasilkan uang yang cukup besar. Semakin indah bulu dan nyaring suara burung berkicau, maka akan semakin meningkat nilai jualnya.

Baca Juga : Al Haris Kunjungi Rumah Kelahiran Makalam, H Kamil dan Kolonel Adbunjani di Batangasai

Tak haran bila para Kicau Mania (sebutan bagi para pecinta burung berkicau) rela merogoh kocek dalam-dalam untuk pakan dan vitamin burung peliharaan. Pakan dan vitamin yang tepat tentu saja membantu burung menjadi lebih cantik bulu dan suaranya.

Tapi sayangnya, pakan burung di pasaran saat ini dikuasai oleh produk asing. Padahal, di Indonesia sendiri sudah cukup banyak merek lokal dengan kualitas yang tidak kalah dengan produk impor.

Salah satunya adalah pakan burung dan vitamin burung Wachsen Indonesia dengan produk andalannya bernama Smart Choice. Dengan kandungan vitamin di dalamnya, pakan ini menjadi salah satu pakan pilihan untuk burung peliharaan.

"Smart Choice adalah pakan burung yang mengandung DHA, vitamin dan mineral yang dibutuhkan oleh burung berkicau, sehingga bisa membantu meningkatkan energi, kekebalan tubuh, nafsu makan, mengurangi stres, serta menjernihkan suara burung," ujar Andiko Samutomo selaku owner Wachsen Indonesia.

Menurut Andik, Wachsen bukan produk yang dibuat secara instan. Sebelum merilis produk ke pasaran, mereka terlebih dahulu melakukan penelitian, perbandingan dan percobaan sampai akhirnya menemukan formula yang pas.

Baca Juga : Opini : Menggunakan Bahasa, Memartabatkan Manusia

"Istimewanya lagi, karena produk ini memiliki kualitas dan komposisi yang telah disesuaikan dengan standar international, dan tentunya diproduksi di dalam negeri, oleh karena itu harganya menjadi lebih terjangkau jika dibandingkan dengan produk impor dari luar negeri," ujar Andiko Samutomo.

Produk Wachsen dibagi menjadi tiga kategori, yakni pakan burung, snack dan vitamin burung. Lebih lanjut, dia mengungkapkan, salah satu produk unggulan kami Smart Choice dikembangkan oleh para ahli nutrisi untuk makanan dan vitamin burung.

Sumber : suara.com

Mengenal Kota Kuala Tungkal Jambi

Mengenal Kota Kuala Tungkal Jambi

Jambiflash.com -- Kota Kuala Tungkal adalah kota letak pusat pemerintahan Kabupaten Tanjung Jabung Barat. 

Baca Juga : Apa Itu Jambi? Berikut Sejarah Provinsi Jambi

Wilayah kota ini berada di dalam lingkup Kecamatan Tungkal Ilir. Kota ini juga merupakan pusat pemerintahan (ibu kota) kabupaten. Kota ini terletak di Provinsi Jambi

Sumber : Id.wikipedia.org


Apa Itu Aplikasi Me Chat ?


Apa Itu Aplikasi Me Chat ?

Jambiflash.com -- Aplikasi Me Chat atau MiChat sering dikaitkan aplikasi untuk prostitusi online. Nah, apa sebenarnya aplikasi MiChat itu sendiri? 

Me Chat adalah dari telusuran laman aplikasi tersebut di Google Play Store, MiChat dideskripsikan sebagai aplikasi pesan instan gratis yang bikin penggunanya bisa bertemu teman baru, termasuk di lokasi sekitar pengguna berada. Ditambahkan pula MiChat dilafalkan sebagai my-chat (dalam bahasa Inggris), atau kira-kira mai-cet di lidah Indonesia.

Seperti aplikasi pesan instan populer WhatsApp, setelah diinstal MiChat akan mendeteksi kontak yang tersimpan di ponsel pengguna, yang mana kontak-kontak tersebut kemudian bisa ditambahkan ke daftar teman. Selain itu ada pula fitur penambah orang asing untuk jadi teman baru. Kemampuan tersebut dapat dibilang serupa dengan yang dimiliki oleh layanan chat semacam MIRC, atau juga aplikasi Tinder.

Lebih jauh mengenai fitur pencarian teman yang dimiliki MiChat itu, ada beberapa cara yang memungkinkan pengguna untuk berkesempatan dapat teman baru. Via chatroom, pengguna sekitar, atau semacam game mengapungkan pesan dalam botol (message in a bottle).

Aplikasi ini dilengkapi pula dengan fitur chat baik secara japri maupun grup, dan berbagi foto. Pada dasarnya tak beda jauh dengan layanan pesan instan yang populer saat ini. Pengembang MiChat, Michat PTE Limited yang terdata berbasis di Singapura, pun menyebut bahwa aplikasi ini juga dimaksudkan demi memudahkan penggunanya untuk bisa terus berkomunikasi dengan keluarga dan teman. Sama seperti layanan WhatsApp, Line, dan lainnya.

Jika kemudian MiChat kedapatan dipakai secara negatif, hal itu tentu bisa terjadi di aplikasi lain. Tapi patut pula diingat bahwa MiChat sudah beberapa kali dikaitkan dengan indikasi prostitusi online.(red)

Sumber : Inet.detik.com

Salah Satu Bentuk Kerjasama Negara-negara Asean di Bidang Pendidikan Yaitu...

Salah Satu Bentuk Kerjasama Negara-negara Asean di Bidang Pendidikan Yaitu...

Jambiflash.com -- Negara-negara ASEAN atau Association of Southeast Asian Nations bekerja sama dalam berbagai bidang. Salah satu kerja samanya yakni pendidikan.

Dalam Modul Ilmu Pengetahuan Sosial edisi Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) oleh Tenia Kurniawati, M.Pd dan Andri Setiawan, M.Pd, kerja sama negara-negara ASEAN di bidang pendidikan bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Asia Tenggara dan meningkatkan daya saing Asia Tenggara pada dunia internasional.

Contoh kerja sama negara ASEAN di bidang pendidikan ini antara lain:

1. Pertemuan guru-guru dari Indonesia, Brunei Darussalam, Malaysia, Filipina, Singapura, Thailand, Vietnam, dan Korea Selatan dalam acara ACT (Council of Teacher Convention) di Bali.

2. Pemberian beasiswa pendidikan, misalnya Indonesia memberikan beasiswa pendidikan dokter, bahasa, dan seni kepada pelajar negara-negara anggota ASEAN.

3. Beasiswa dari ASEAN untuk belajar di berbagai universitas di negara-negara ASEAN.

4. Diadakannya olimpiade regional Asia Tenggara seperti Pertamina menyelenggarakan Olimpiade Sains Nasional.

Itulah kerja sama ASEAN di bidang pendidikan. Kerja sama antara negara ASEAN sangat dibutuhkan karena potensi alam dan manusia di setiap negara berbeda-beda.

ASEAN adalah sebuah organisasi asia yang bergerak pada bidang geo-politik dan ekonomi dari negara-negara di kawasan Asia Tenggara. ASEAN terdiri dari 10 anggota.

Negara-negara ASEAN yakni Indonesia, Malaysia, Singapura, Thailand, Filipina, Brunei Darussalam, Laos, Myanmar, Vietnam, dan Kamboja. Timor Leste telah mendaftarkan diri sebagai anggota ASEAN pada tahun 2011. Namun hingga kini keanggotaan masih dalam pembahasan.

Sumber : News.detik.com

Opini Musrli Nauli : Salesmen

Opini : Salesmen

Jambiflash.com -- Mengikuti diskusi yang dipaparkan oleh Bahren Nurdin yang berjudul “Menjadi Pemilih Loyalis Rasionalis”, seketika saya tertawa terbahak-bahak. 

Dengan perumpamaan membeli ikan sungai di pasar, perumpamaan yang disampaikan Bahren mendukung tema yang dipaparkan. “Loyalis” dan “rasioanis”. 

Baca Juga : Opini Musri Nauli : Adab

Ide tentang alinea terakhir menyebutkan “setiah pada pasangan calon yang dipilih dengan tetap mengedepankan nilai-nilai rasional” kemudian disambung “loyalis rasionalis”. 

Perumpamaan dengan membeli ikan sungai segar dipasar membuat idenya menarik untuk diikuti.. 

Mengikuti alur pemikiran yang disampaikan oleh Bahren, saya malah memberikan sebuah perumpamaan yanh berbeda. 

Salesmen.. 

Secara umum, istilah salesmen dilekatkan kepada penjual. Seseorang yang bertugas “mempromosikan barang untuk dijual.

Sebagai “sales”, maka dia memang bertugas untuk mempromosikan barang dagangan agar laku. Termasuk teknik-teknik, membujuk para pembeli. Bahkan tidak henti-henti menghubungi pembeli agar bersedia menolehkan dan segera membeli produknya. 

Namun di ranah politik, rasioanlitas menempatkan sebagai pilihan utama. 

Memilih ketua kelas dipastikan bukanlah murid yang suko bolos. Atau murid yang kabur disaat teman-temannya kena marah. 

Ketua kelas harus menghadapi tekanan guru. Bahkan apabila diperlukan, dia mengambil  alih tanggungjawab kesalahan temannya. 

Memilih ketua kelas adalah orang yang memikirkan nasib teman-temannya. Saya memberikan istilah“rekam jejak”. Rekam jejak kemudian menempatkan pilihan menjadi rasional. Meminjam istilah  Bahren menyebutkan “loyalis rasionalis”.

Pilihan politik bukanlah tugas sales. Tapi tugas tim sukses meyakinkan pemilih agar memilih dengan rasionalitas. 

Memilih rasionalitas bukan semata-mata menggambarkan mengapa memilih kandidat.. Tapi mengajak memilih karena memang rasional dipilih. 

Dalam kancah demokrasi praktis, berbagai slogan, kampanye tetap terukur. Apakah program yang diusung memang “rasional” untuk dijalankan. 

Jangan terjebak dengan slogan namun sulit untuk dilaksanakan. Bahkan sang kandidat malah “asal cuap”. Dan sama sekali tidak melihat apakah program itu dilaksanakan atau tidak. 

Dari sudut pandang inilah, Bahren kemudian mengkritik. Jangan membabi-buta untuk mendukung. Apalagi ditambah suara supporter yang gegap gempita. 

Kritikan Bahren cukup pedas.. Memilihlah dengan rasional. 

Meminjam pemikiran Bahren, alasan rasional ketika memilih menampakkan watak dari pemilih. Pilihan menggambarkan cara pandang pemilih. 

Di saat demokrasi semakin baik, pilihan kandidat  semakin beragam, maka rakyat kemudian menjadi banyak pilihan. 

Demokrasi kemudian mengajarkan rasionalitas, Rasionalitas yang berangkat dari “rekam jejak”, Rasionalitas kemudian menjadi loyalis. Tentu saja bukan loyalis buta. Loyalis semu.. 

Sekali lagi, ide dari Bahren menarik untuk disentil. Agar tidak fanatisme semu untuk mendukung di Pilkada..

Selamat datang pilkada Jambi. 

Selamat memilih

* Penulis adalah advokat tinggal di Jambi

Sumber : Musri-nauli.blogspot.com

Al Haris Kunjungi Rumah Kelahiran Makalam, H Kamil dan Kolonel Adbunjani di Batangasai



Jambiflash.com -- Al Haris mengunjungi Kecamatan Batangasai, Kabupaten Sarolangun untuk melakukan safari politiknya. Calon Gubernur Jambi nomor urut 3 ini disambut positif oleh masyarakat setempat.

Dalam kesempatan itu Bupati Merangin non aktif ini juga memijakkan kaki ke tanah kelahiran tokoh besar mantan pemimpin Jambi.

Baca Juga : Opini : Menggunakan Bahasa, Memartabatkan Manusia

Pasangan Abdullah Sani ini menelusuri jalan setapak kurang lebih 8 kilometer dengan kendaraan roda dua ke Sekaladi, Desa Batuempang.

Di Sekaladi yang sama sekali belum ada akses untuk kendaraan roda empat inilah berasal dan lahir tokoh bersar, pejuang Jambi.

Al Haris berkunjung langsung ke rumah Makalam (Mantan Wali Kota Jambi 1946-1948) yang saat ini ditempati cucunya, Mariam.

Di rumah itu juga lahir tokoh Jambi dan pejuang Jambi yakni H M Kamil dan Kolonel Abundjani. Keduanya anak Makalam. H M Kamil juga mantan Wali Kota Jambi 1948-1950 dan Bupati pertama Merangin 1950-1952.

Kolonel Abundjani merupakan pejuang Jambi. Untuk mengenang jasa beliau di Merangin, pemkab mendirikan rumah sakit umum daerah (RSUD) yang diberi nama Kolonel Abundjani.

Di rumah itu juga lahir Raimin adik M Kamil dan Kolonel Abundjani yang merupakan istri Abdul Manap pejabat gubernur Jambi tahun 1966. Sementara Abdul Manap berasal dari Batin Pengambang, pintu masuk menuji Sekaladi.

Cukup lama Al Haris berbincang dengan Mariam terkait silsilah Makalam dan keluarganya.
“Saya doakan jadi gubernur dan datang ke sini (Ke Sekaladi) lagi,” kata Mariam.

Baca Juga : PAN Bergerak, Petambak Ikan Kumpeh Berharap ini Jika Haris-Sani Menang Pilgub Jambi 2020

Menurut dia, Al Haris merupakan satu-satunya Calon Gubernur Jambi 2020 yang sudah memijakkan kaki di ujung Kabupaten Sarolangun tersebut. Hermi, Rapalan dan Fadlan Holik anggota DPRD Sarolangun turut serta mendampingi Al Haris.

Al Haris didampingi istri, Hesnidar, dan rombongan. Mereka tidur semalam di rumah warga kampung Empat Kalbu nan Limo dan Kasiro. Waktu itu juga Al Haris dapat dukungan dari persatuan ojek Batangasai.

Al Haris yang diusung PAN, PKS dan PKB di Pilgub Jambi 2020 ini juga disambut seluko (seloko) adat dari warga Desa Muaraair Dua, Batangasai. Al Haris dan istri mendapat kalungan bunga sebagai tanda tamu kehormatan.

“Saluko adat dan kalungan bunga ini untuk menyambut tamu kehormatan kami. Kami disini akan berjuang untuk memenangkan Haris-Sani,” kata warga Muaraair II.

Sementara itu, Al Haris mengatakan Batangasai mempunyai sejarah yang luar biasa untuk Jambi. dari Batangasai inilah banyak lahir tokoh-tokoh besar.

“Batangasai mempunyai sejarah yang luar biasa ada histori untuk Jambi di sini. Di sini lahir para pejuang Jambi orang yang sudah banyak bekerja untuk Jambi. Ada disini Abdul Manap, Demang Makalam, Kolonel Abundjani ada H Kamil dan banyak lagi,” kata Al Haris.

“Batangasai ini tempat lahirnya banyak tokoh-tokoh Jambi, kita perlu menjadikan ini inspirasi bagai mana orang dulu yang sekolahnya susah tapi dia bisa menjadi pejabat, menjadi berhasil luar biasa,” ujarnya.

“Ini perlu jadi contoh kita semua, perlu kita teladani. Saya sangat terinpirasi oleh beliau-beliau itu. Maka saya hadir disini, kita hargai jasa-jasa mereka untuk Jambi,” tegas Al Haris lagi.

Kehadirannya di Batangasai, dikatakan Al Haris juga untuk melihat langsung kondisi masyarakat di ujung Sarolangun tersebut.

“Mudah-mudahan jika Haris-Sani terpilih, ini bagian dari tugas kami dan Batangasai ini bisa sama pembangunannya dengan daerah lainnya,” sebut Al Haris. (*)

Opini : Menggunakan Bahasa, Memartabatkan Manusia

Opini : Menggunakan Bahasa, Memartabatkan Manusia

Oleh: Nurul Fahmy

Jambiflash.com -- Martabat dalam KBBI memiliki arti harga diri, dan disebut juga sebagai tingkat harkat kemanusiaan. Sedang pemartabatan adalah proses atau cara memberi martabat. Sementara wikipedia menuliskan, martabat merupakan konsep penting dalam meletakkan hak-hak dasar kemanusiaan, seperti kebebasan, hak untuk hidup, termasuk harga diri.

Baca Juga : PAN Bergerak, Petambak Ikan Kumpeh Berharap ini Jika Haris-Sani Menang Pilgub Jambi 2020

Jadi martabat bukan konsep untuk bahasa, melainkan untuk manusia. Sementara bahasa merupakan produk budaya, produk manusia. Hak dasar manusia itu sifatnya ilahiah. Sesuatu yang berasal dari Tuhan. Bagaimana cara memberikan hak ilahiah kepada produk budaya buatan manusia?

Penggunaan kata martabat atau pemartabatan pada tema ini dengan demikian tidak tepat. Harga diri bahasa? Bahasa itu tidak akan kehilangan harga dirinya. Tapi pengguna dan medianya-lah yang akan kehilangan harga diri kalau tidak bisa menggunakan bahasa yang baik dan benar.

Apakah selama ini bahasa Indonesia sebagai bahasa negara tidak bermartabat? Bahasa memang tidak memiliki martabat. Bahasa itu lentur dan berubah-ubah. Dia akan terus menyesuaikan diri dengan perkembangan budaya manusia. Kalaupun jumlah penutur suatu bahasa tidak banyak seperti bahasa Melayu yang digunakan oleh hanya sekitar 200 juta manusia di seluruh dunia bukan karena bahasa itu tidak bermartabat, tapi karena banyak hal, yang sudah pasti berkaitan dengan manusianya, penggunanya.

Jadi fix (frasa fix dalam kamus bahasa gaul berarti sudah tetap atau pasti), kita akan membicarakan martabat manusia dan kaitannya dengan kemampuan berbahasa. Khususnya bagi wartawan dan media massa, khususnya lagi media daring atau online.

Baca Juga : Opini Musri Nauli : Adab

Kesimpulannya, kalau ada jurnalis atau media massa yang tidak menggunakan bahasa Indonesia sesuai kaidah jurnalistik, karena minimnya penguasaan bahasa, atau kurangnya wawasan kebahasaannya, maka hancurlah martabatnya sebagai jurnalis. Hal ini juga berlaku kepada pejabat resmi negara seperti presiden, staf kantor bahasa, karyawan, PNS dan profesional lainnya.

Bahasa media online di Indonesia pada dasarnya tidak berbeda dengan bahasa media massa konvensional. Prinsipnya, ringkas, jelas dan tidak bertele-tele. Untuk memiliki pengetahuan tentang bahasa koran (istilah lama), maka jurnalis harus banyak membaca dan berlatih lagi tentang penguasaan Bahasa Indonesia jurnalistik.

Dalam beberapa kasus pada media massa, kebiasaan penggunaan istilah asing, lebih dipicu karena belum adanya padanan kata dalam bahasa Indonesia yang pas untuk kata-kata tertentu. Misalnya viral. Apakah sudah ada padanan kata yang pas untuk kata viral? Kalau untuk artinya sudah ada, tapi padanan yang pas untuk bahasa di media massa, belum ada. Seperti misalnya juga kata atau istilah doxing, zoom meeting, trending topic.

Kata-kata ini muncul begitu cepat dan massif dalam aktivitas keseharian kita. Media massa, mau tidak mau menggunakan istilah itu, ketimbang menunggu dibuatnya padanan yang pas oleh otoritas bahasa.

Istilah-istilah asing yang populer itu juga penting digunakan oleh media online karena berkaitan dengan SEO (Search Engine Optimization). Menggunakan padanan kata yang tidak populer, sama dengan membuang kesempatan berita tersebut dibaca oleh pemirsa. Seperti kata perkosaan yang dipadankan sebagai rudapaksa, email menjadi pos-el dan lain sebagainya. (Soal SEO ini akan dibahas di bawah)

Maka itu, padanan kata yang pas dalam bahasa Indonesia juga perlu dipikirkan oleh otoritas bahasa, agar pembaca lebih familiar dengan media massa yang menggunakannya, termasuk juga familiar oleh mesin pencari.
Saya tidak paham bagaimana proses membuat padanan kata itu oleh otoritas bahasa, sehingga padanan itu kadang tidak enak juga didengar atau diucapkan. Misalnya ‘topping’ pada kue dipadanakan sebagai “pugas’. Dan “Omnibus Law” itu apa? Bagaimana media harus menuliskan padanan Omnibus Law?

Pada beberapa media online lokal, selain tidak menentunya penggunaan kata depan dan imbuhan “di”, di depan, di media, disterilkan, ditembak, di tambak, ditambal, dicampakkan kesalahan umum lainnya adalah penulisan nama tempat atau nama daerah.

Banyak yang belum paham penulisan nama daerah yang terdiri dari dua kata harus digabung, kecuali nama yang belakangnya menyebut arah mata angin, seperti Utara, Selatan, Timur, Tenggara, Barat. (Apakah mudik, hulu, hilir termasuk mata angin dan karenanya dipisah juga?). Contoh nama daerah yang harus digabung atau dipisah, yakni Muarojambi, Batanghari, Kasangpudak, Ekajaya, Baganpete, Alambarajo, Sungaipenuh, Jambi Selatan, Tanjungjabung Timur, Bangko Selatan, Tebo Ilir.

Muaro Jambi adalah nama kawasan percandian, sementara Muarojambi adalah nama kabupaten. Begitu juga Batang Hari adalah nama sungai, dan Batanghari adalah nama kabupaten. Jelas bedanya bagi yang paham.
SEO, yang Populer versus yang Benar.

SEO sudah menjadi tantangan baru bagi redaksi dalam menggunakan bahasa, termasuk bahasa Indonesia. Bukan hanya tantangan, Search Engine Optimization ini cenderung merusak dan menghancurkan kaidah-kaidah penulisan yang baik dan benar. Algoritma mesin pencari, seperti Google, Bing, Yahoo atau lainnya, cenderung membaca istilah-istilah atau kata-kata populer yang digunakan, ketimbang kata atau istilah yang benar.

Tempo dalam “Jurnalistik Dasar, Resep dari Dapur Tempo,” menyebutkan, disparitas kata Usamah bin Ladin dan Osama bin Laden di mesin pencari sangat tinggi. Di Google, nama Osama bin Laden lebih banyak dicari dan ditulis ketimbang nama Usamah bin Ladin. Meski penulisan yang betul sesuai kaidah Bahasa Indonesia adalah Usamah bin Ladin.

Penulisan nama Usamah bin Ladin ternyata dianggap tidak ramah oleh algoritma mesin pencari. Sehingga redaksi tetap nekad menggunakan kata Osama bin Laden, karena tidak mau ambil resiko beritanya tidak terbaca oleh Google.

Kita tentu bisa mencari contoh lain bagaimana frasa yang populer lebih banyak digunakan ketimbang frasa yang benar. Seperti Focus Group Discussion (FGD) yang lebih populer ketimbang Diskusi Kelompok Terpumpun (DKT), atau online ketimbang daring.

Berikut contoh judul yang digunakan media online yang mengabaikan kaidah penulisan dan lebih mengedepankan

SEO: “Keluarga BCL Sesalkan Istri Ashraf Nangis di Idol Saat Judika Nyanyi di Depan Bunga Citra Lestari”
Dosa Media Kepada Bahasa dan Pembaca Redaksi yang buruk tidak saja membuat harkat dan martabatnya jatuh di mata orang yang paham dan mengerti bahasa, tapi juga merupakan dosa jariyah (?) kepada masyarakat pembaca.

Tidak semua pembaca paham kaidah berbahasa. Banyak masyarakat yang hanya berpedoman melalui media massa, dan menganggap bahwa cara penulisan media itulah yang paling benar. Masyarakat seperti ini cenderung akan terjerumus ke dalam kesalahan berbahasa yang berkepanjangan jika media yang menjadi rujukannya itu salah dalam berbahasa. Itulah salah satu dosa jariyah media massa. (*/)

Penulis adalah Ketua Ikatan Wartawan Online (IWO) Provinsi Jambi
*(Materi ini disampaikan dalam Diskusi Kelompok Terpumpun (Focus Group Discussion/FGD) “Pemartabatan Bahasa Negara di Media Massa,” yang diselenggarakan oleh Kantor Bahasa Jambi, pada Senin 26 Oktober 2020 di Hotel Royal Garden)

Sumber : Jambiseru.com

PAN Bergerak, Petambak Ikan Kumpeh Berharap ini Jika Haris-Sani Menang Pilgub Jambi 2020

Jambiflash.com -- Sebagai partai yang sering memenangkan pemilihan kepala daerah (Pilkada) di Provinsi Jambi, PAN terus bergerak untuk pasangan Cagub-Cawagub Jambi, Al Haris-Abdullah Sani. Teranyar, Ketua DPW PAN Jambi H Bakri beserta rombongan, turun langsung melihat kondisi petambak ikan di Kota Karang, Kumpeh, Muaro Jambi, Senin (26/10/2020).

Baca Juga : Dikunjungi Cagub Jambi Al Haris, Warga Batang Asai Terharu

Setiba di sana, warga dan tokoh masyarakat yang ada langsung menyampaikan keluhan-keluhan mereka kepada H Bakri. Salah satu keluhan warga adalah kurangnya perhatian pemerintah Provinsi Jambi terhadap petambak ikan.

“Sampai saat ini belum ada bantuan untuk petambak ikan di Kumpeh dari pemerintah provinsi,” ungkap Pak Ali, seorang petambak ikan setempat kepada H Bakri.

Padahal, di wilayah itu, ada 3.000 petambak ikan yang membutuhkan bantuan dan perhatian pemerintah untuk pengembangan ekonomi.

“Jadi warga Kota Karang berharap bila Al Haris-Abdullah Sani terpilih nanti menjadi Gubernur-Wakil Gubernur Jambi, bisa memperhatikan petambak ikan di desa itu,” ungkap H Bakri.

Baca Juga : Ingat Masa Jualan Martabak, Al Haris Selalu Beli Ini Jika ke Pasar

Dengan bantuan stimulan khusus petambak ikan, anggota DPR RI Dapil Jambi ini yakin perekonomian masyarakat Kota Karang bisa terdongkrak dengan sendirinya.

“Ada 3.000 tambak ikan di Kota Karang. Ini perlu perhatian serius dari pemerintah provinsi,” tutup Ketua Tim Koalisi Pemenangan Al Haris-Abdullah Sani ini. (*)

Opini Musri Nauli : Adab

Jambiflash.com -- Suatu hari, ketika saya didatangi seorang tua.. Tergopoh-gopoh menceritakan kasus yang menimpanya. Sembari menangis, dia tidak rela tanahnya dirampas..

“Demi Allah, Bang.. Saya sendiri yang membuka Rimbo ini.. Kapalan tangan Sayo,” katanya geram. Suaranya meninggi. Dia memperlihatkan surat gugatan.

Baca Juga : Dikunjungi Cagub Jambi Al Haris, Warga Batang Asai Terharu

Saya diam. Sembari membaca gugatan, saya tersentak. Bukan gugatan yang menarik perhatian saya, tapi kop surat dan penerima kuasa penggugat.

Setelah menerima surat kuasa, saya bergegas ke rumah kuasa hukum penggugat. Tidak lupa membawa makanan dan buah-buahan.

Sembari memperkenalkan resmi sebagai kuasa hukum tergugat, saya membatasi diri untuk membicarakan kasusnya.

Kasus kemudian bergulir, sidang demi sidang terus berlangsung.

Ketika putusan dibacakan, lagi-lagi saya malam ke rumahnya sambil makan martabak Bangka. Saya sama sekali tidak membicarakan perkara.

Atau kisah yang lain, ketika saya menerima kuasa, saya pun bergegas ke rumah kuasa hukum penggugat, seorang senior yang jam terbangnya mungkin tidak pantas saya sejajarkan.

Istilah Jambi, “saya masih ingusan, dia sudah praktek jadi pengacara”.

Atau kisah lain. Dalam acara seminar di sebuah hotel…

Seorang pembicara berapi-api menerangkan tentang pasal KUHP. Dengan semangat 45, dia berujar, “Pasal ini bertentangan dengan negara Indonesia sebagai negara merdeka”. Atau “pasal ini sudah tidak relevan dengan kondisi zaman sekarang”.

Baca Juga : Ingat Masa Jualan Martabak, Al Haris Selalu Beli Ini Jika ke Pasar

Padahal saya tahu.. Pasal yang disebutkannya sudah dicabut MK. Seluruh argumentasinya sudah dipertimbangkan oleh MK.

Apakah pada saat itu kemudian saya sanggah?

Tidak.

Saya hanya menghampiri setelah acara selesai. Saya katakan bahwa pasal itu kemudian sudah dicabut MK.

Seluruh peristiwa di atas apakah kemudian membuat saya harus jumawa. Menang perkara kemudian dengan bangga berkata, “Saya mengalahkan guru saya di sidang perdata”. “Saya mengalahkan senior saya”. “Saya menyanggah guru saya di forum seminar”.

Tidak… semuanya sama sekali tidak saya lakukan..

Saya kemudian mendatangi guru saya.. Saya mendatangi senior saya. Bahkan saya diam ketika guru saya (walaupun salah) berbicara di forum seminar.

Apakah cara saya salah?

Yap. Semua setuju cara yang lakukan itu salah.

Namun saya menempatkan di sebagai seorang adik. Saya menempatkan diri sebagai murid yang menghormati guru saya.

Tidak perlu saya menunjukkan “jagonya saya bersidang”. Tidak perlu saya membusungkan diri ketika mengalahkan senior ataupun guru saya.

Dan tidak perlu menunjukkan argumentasi yang cerdas dalam forum seminar.

Cara yang saya lakukan kemudian dikenal sebagai “adab”.

Menghormati senior (orang yang lebih tua) dan guru.

Semuanya saya lakukan semata-mata hanya mengharapkan “tuah”. Tuah dari senior saya.

Terutama “tuah” dari guru saya.

Yang paling ditakutkan, “kualat kepada guru”. “Kualat kepada yang tua”.

Sekali saja saya kualat kepada guru saya, justru seluruh ilmu yang diberikan akan hilang percuma..

Atau kualat kepada yang tua, justru menimpa nasib yang tidak mesti terjadi.

Bukankah sering diingatkan, adab di atas segala-galanya.

Masih ingat kisah Junaidi Al Baghdadi, seorang tasawuf, panduan Islam sedunia?

Keenggannya mengajar disebabkan masih banyak gurunya hidup. Namun ketika kemudian bermimpi dan diperintahkan mengajar, setelah restu dari gurunya sendiri, karena mimpi dan perintah gurunya sendiri, dia kemudian baru berdakwah.

Tidak penting ilmu yang mumpuni. Justru adablah yang menempatkan. Intelektual tetap meletakkan akal Budi.(*)

* Penulis adalah advokat tinggal di Jambi

Dikunjungi Cagub Jambi Al Haris, Warga Batang Asai Terharu

Jambiflash.com -- Warga Batang Asai, daerah di ujung Kabupaten Sarolangun, merasa terharu saat dikunjungi calon Gubernur (Cagub) Jambi Al Haris. Apalagi, baru Al Haris yang bersedia mengunjungi pelosok Kabupaten Sarolangun ini.

“Satu-satunya yang nampak di Batang Asai ini, yo, Wo Haris,” kata Surdaini, tokoh masyarakat Batang Asai, Kabupaten Sarolangun, disambut tepuk tangan warga yang hadir.

Baca Juga : Ingat Masa Jualan Martabak, Al Haris Selalu Beli Ini Jika ke Pasar

“Al Haris jauh-jauh datang melihat kondisi kita di sini. Wo Haris inilah tempat kita baleh budi kebaikkan HBA (Hasan Basri Agus, mantan gubernur Jambi),” tambah Musayat, saat silaturahmi Al Haris dengan tokoh masyarakat Batang Asai di Kasiro.

Tidak hanya dapat dukungan dari tokoh masyarakat Kampung Empat Kalbu Nan Limo, persatuan ojek Batang Asai juga nyatakan sikap mendukung Haris-Sani.

“Anggota kami ada semua di setiap desa di Batang Asai ini, kami persatuan ojek Batang Asai, mendukung dan siap berjuang untuk memenangkan Wo Haris dan Abdullah Sani,” kata Roby, perwakilan ojek Batang Asai.

Al Haris yang turun langsung melihat kondisi masyarakat lebih dekat, bahkan hingga jauh ke pedalaman, disebut warga sebagai sosok yang peduli dengan masyarakat.

Sementara itu, Al Haris mengatakan dirinya memang sengaja menelusuri seluruh Jambi untuk melihat langsung kondisi masyarakat. Dan itu menjadi data bagi dirinya untuk mematangkan program Jambi mantap.

Baca Juga : Aturan Baru, Calon Pengantin dan Ibu Melahirkan Wajib Tes Swab

“Sayo sengajo turun melihat kondisi keluarga besar di Batang Asai ini, tanah yang banyak melahirkan tokoh besar. Sayo minta doa di negeri para leluhur tokoh besar Jambi ini dan mudah-mudahan sayo meneruskan cita-citanya membangun Jambi,” kata Al Haris.

“Sayo sudah melihat kondisi di sini dan jalan sangat dibutuhkan masyarakat. Kito sudah menghitungnyo dan masuk dalam program jika dipercaya masyarakat memimpin Jambi,” tambah Al Haris.

“HBA sudah membangun jalan kami ke Jangkat (Simpang Pulau Rengas-Rantau Suli, Merangin), sayo balas budi beliau membangun jalan ke Batang Asai,” tegas Al Haris yang berpasangan dengan Kiyai Abdullah Sani ini.

Silaturahmi Al Haris ke Batang Asai juga didampingi anggota DPRD Merangin: Hermi, Rapalan dan Fadlan Holik.

“Tim Haris-Sani ini ada dua, tim pemenangan dan tim koalisi. Kami tim koalisi solid dan saling bahu membahu dengan tim pemenangan untuk memperjuangkan Haris-Sani, Insya Allah jadi gubernur,” kata Hermi anggota DPRD Sarolangun fraksi PAN.(*)

Sumber : Jambiseru.com

Postingan Populer