MENU

Takut Kakaknya Dicerai, Siswi SMP Pasrah Dirudapaksa Ipar

Takut Kakaknya Dicerai, Siswi SMP Pasrah Dirudapaksa Ipar

Jambiflash.com -- Kepolisian Resort Samarinda menangkap JP (29) karena melakukan rudapaksa terhadap adik iparnya sendiri yang masih berusia 15 tahun.

Kasat Reskrim Polresta Samarinda, Kompol Yuliansyah melalui Kanit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA), Iptu Teguh Wibowo, mengungkapkan perbuatan pelaku dilakukan di rumah kontrakannya yang berada di Kecamatan Samarinda Utara.

Baca Juga : Parah! Ayah Ini Cabuli Putrinya Sejak SD Hingga SMA

Dalam melancarkan aksinya, korban diiming-imingi akan dibelikan cashing HP oleh si pelaku.

Kronologi kejadian kata Kanit PPA, pada Kamis malam (3/9/2020), saat JP sedang berkunjung kerumah mertuanya di Kecamatan Samarinda Utara.

Pada mertua, JP mengaku bosan di rumah lantaran sudah dua hari, Istri dan kedua anaknya ke luar kota menghadiri acara pernikahan kerabat.

Setibanya dirumah sang mertua, JP mendengar keinginan adik iparnya untuk mengganti cashing HP miliknya.

Baca Juga : Ketua Pengadilan Negeri Pasaman Barat Positif Covid-19

JP lantas mengajak korban keluar rumah mencari toko peralatan ponsel. Di tengah jalan, JP malah berbalik ke arah menuju rumah kontrakannya.

"Korban ini dibawa kedalam rumah sama pelaku. Saat itu kebetulan keadaan rumah sedang kosong, karena anak dan istrinya pelaku ini sedang di Muara Badak, ada acara kerabat katanya," ungkap Teguh di Samarinda (16/10/2020).

Siswi kelas IX SMP itu sempat menolak. Namun, JP akan menceraikan kakaknya jika korban menolak. "Ancamannya kalau tak mau, nanti diceraikan kakaknya korban. Pelaku ini juga mengancam, agar perbuatannya tidak dilaporkan kepada ibu dan bapak mertuanya," kata Teguh.

Pasca kejadian, korban langsung melapor pada ibunya. Keduanya langsung membuat aduan ke Mapolresta Samarinda beserta bukti visum.

Baca Juga : Wali Kota Sungai Penuh Jadi Tersangka Pelanggaran Pemilu

"Sudah kita mintai Keterangannya dan pelaku mengakui semua perbuatannya. Pengakuan baru sekali. Tapi ini kami masih melakukan pendalaman dan pelengkapan berkas perkaranya," katanya.

Atas kejadian ini, JP pun digugat cerai oleh sang istri dan dijebloskan ke dalam sel tahanan Mapolres Samarinda.

Sumber : Kaltim.suara.com


Ketua Pengadilan Negeri Pasaman Barat Positif Covid-19

Ketua Pengadilan Negeri Pasaman Barat Positif Covid-19

Jambiflash.com -- Gugus Tugas Percepatan Penanganan Penyebaran Covid-19 Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat menyampaikan bahwa ketua Pengadilan Negeri setempat terkonfirmasi Positif Covid-19.

Bupati Pasaman Barat melalui juru bicara gugus tugas Covid-19, dr. Gina Alecia, M.Kes mengatakan kepastian itu didapat usai menerima hasil pemeriksaan sampel tes Swab dari Laboratorium FK. Unand Padang.

Baca Juga : Pjs Gubernur Lantik Sudirman Jadi Sekda Pemprov Jambi

"Dengan ini kami sampaikan bahwa berdasarkan hasil Laboratorium Unand Padang Nomor: 907/10/PDRPO-FK/2020 tanggal 10 Oktober 2020 kemarin bahwa ketua Pengadilan Negeri (PN) Pasbar berinisial ASE (42) POSITIF Covid-19," terang juru bicara gugus tugas Covid-19, dr. Gina Alecia, M.Kes, Jumat (16/10/2020) pagi ini.

Juru bicara gugus tugas Covid-19, dr. Gina Alecia, M.Kes mengatakan bahwa tuan ASE (42) sebelumnya melakukan tes swab di Rumah Sakit Ibnu Sina Yarsi Simpang Empat tanggal 10 Agustus 2020 kemarin usai salah seorang hakim di Pengadilan Negeri setempat dinyatakan terkonfirmasi Positif Covid-19.

"Diduga tuan ASE positif Covid-19 karena kontak dengan pasien positif sebelumnya,” kata dr Gina Alecia, M.Kes.

Baca Juga : Dinkes Ungkap Klaster Demo, 11 Orang Positif Corona

Kemudian kata dia ada satu orang lagi yang dinyatakan Positif Covid-19 hari ini adalah Tn. NH (15) warga Jorong IV Koto Barat, Kecamatan Kinali yang diketahui merupakan pelaku perjalanan.

“Pasien NH ini melakukan tes swab di Rumah Sakit Yos Sudarso Kota Padang pada tanggal 12 Oktober 2020 yang lalu dan hari ini dinyatakan hasilnya positif,” ujar dr Gina.

Saat ini, kata Gina, tim Gugus Tugas Covid-19 Pasbar telah melakukan langkah cepat tracking dan testing untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19.

Baca Juga : Wali Kota Sungai Penuh Jadi Tersangka Pelanggaran Pemilu

"Mari tetap tenang dan mohon dukungan seluruh masyarakat untuk selalu bekerja sama membasmi penyebaran Covid-19 di Bumi Mekar Tuah Basamo dengan selalu disiplin mematuhi protokol kesehatan Covid-19,” imbaunya.

Sumber : Covesia.com

Pjs Gubernur Lantik Sudirman Jadi Sekda Pemprov Jambi

Pjs Gubernur Lantik Sudirman Jadi Sekda Pemprov Jambi

Jambiflash.com -- Pemerintah Provinsi Jambi akhirnya memiliki sekretaris daerah (sekda) definitif. Penjabat sementara (Pjs) Gubernur Jambi, Restuardy (Ardy) Daud secara resmi telah melantik H.Sudirman,SH,MH untuk menempati jabatan tersebut. 

Acara Pelantikan dan Pengambilan Sumpah Jabatan Pejabat Pimpinan Tinggi Madya Sekretaris Daerah Provinsi Jambi, dilaksanakan di Auditorium Rumah Dinas Gubernur Jambi, Jumat (16/10/2020) sore.

Baca Juga : Dinkes Ungkap Klaster Demo, 11 Orang Positif Corona

Baca Juga : Parah! Ayah Ini Cabuli Putrinya Sejak SD Hingga SMA

Baca Juga : Wali Kota Sungai Penuh Jadi Tersangka Pelanggaran Pemilu

Pelantikan Sudirman sebagai Sekda Provinsi Jambi didasarkan pada Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 160/TPA Tahun 2020 tentang Pengangkatan Pejabat Pimpinan Tinggi Madya di Lingkungan Pemerintah Provinsi Jambi

Ardy Daud dalam arahannya mengemukakan bahwa, berbagai tantangan dalam pemerintahan dan pelayanan publik dihadapkan kepada Sekda, untuk dicarikan solusinya. Ada dua hal yang ditekanan Ardy Daud kepada Sekda Provinsi Jambi yang baru dilantik.

Yang pertama, mendukung kesuksesan pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tahun 2020 dan yang kedua terkait penanganan Covid-19 di Provinsi Jambi. Beliau meminta agar penanganan Covid-19 di Provinsi Jambi terus ditingkatkan dengan mendorong pelaksanaan Protokol Kesehatan untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19.

Baca Selengkapnya di Jambipers.com

Parah! Ayah Ini Cabuli Putrinya Sejak SD Hingga SMA

Parah! Ayah Ini Cabuli Putrinya Sejak SD Hingga SMA

Jambiflash.com -- Seorang ayah di Kecamatan Pantai Labu, Deli Serdang, Sumut, SS (44), tega mencabuli putrinya, JS (18). Perbuatan bejat itu bahkan dilakukannya berulang kali, sejak anak kandungnya itu duduk di bangku sekolah dasar (SD).

Baca Juga : Dinkes Ungkap Klaster Demo, 11 Orang Positif Corona

"Tim Opsnal PPA Polresta Deli Serdang menangkap terlapor (SS) di rumahnya pada Rabu (14/10) sekira pukul 14.00 WIB," kata Kasatreskrim Polresta Deli Serdang Kompol Firdaus, Jumat (16/10).

Dia memaparkan perbuatan SS akhirnya terbongkar setelah korban yang tidak tahan lagi mengadukan perbuatan sang ayah kepada pamannya, IS, Selasa (6/10). Keesokan harinya, IS memberitahukan informasi itu kepada kakaknya, yang juga ibu korban.

JS lalu ditanyai ibunya. Remaja ini pun menceritakan semua perbuatan ayahnya. "Perbuatan itu pertama kali dilakukan (ayahnya) ketika korban duduk di bangku SD hingga korban duduk di bangku SMA dan sampai terakhir pada Selasa (6/10)," jelas Firdaus.

Baca Juga : Wali Kota Sungai Penuh Jadi Tersangka Pelanggaran Pemilu

Ibunya langsung melaporkan kejahatan itu ke Polresta Deli Serdang. Laporan itu kemudian diselidiki. Mereka kemudian menangkap SS.

Sumber : Merdeka.com

Dinkes Ungkap Klaster Demo, 11 Orang Positif Corona

Dinkes Ungkap Klaster Demo, 11 Orang Positif Corona

Jambiflash.com -- Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Semarang, Jawa Tengah, menyebut ada 10 buruh peserta demo tolak omnibus law UU Cipta Kerja yang terkonfirmasi positif virus Corona atau COVID-19. Selain itu, satu kontak erat juga positif sehingga total ada 11 orang terpapar Corona.

"10 demonstran yang positif COVID-19, mereka juga ikut menularkan virus Corona ke satu orang lainnya. Jadi klaster demo berjumlah 11 orang," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Semarang, Abdul Hakam, dalam acara Desiminasi Informasi Kesehatan Melalui Gathering di Griya Persada Kabupaten Semarang, Jumat (16/10/2020).

Para buruh yang positif Corona itu menurut informasi berasal dari dua perusahaan. Mereka diketahui positif Corona setelah dilakukan rapid test oleh perusahaan dan hasilnya ada yang reaktif.

"Kemudian dari perusahaan kontak ke Dinkes, setelah di-swab hasilnya positif," jelas Hakam.

Saat ini, sebelas orang positif Corona itu dalam kondisi baik karena masuk kategori orang tanpa gejala (OTG). Mereka melakukan isolasi di rumah dinas Wali Kota Semarang.

"Mereka semua itu orang tanpa gejala, sekarang dalam kondisi yang baik dan diisolasi di rumah dinas Wali Kota Semarang," terang Hakam.

Sumber : News.detik.com

Wali Kota Sungai Penuh Jadi Tersangka Pelanggaran Pemilu



Wali Kota Sungai Penuh Jadi Tersangka Pelanggaran Pemilu

Jambiflash.com -- Walikota Sungaipenuh Asafri Jaya Bakri (AJB) resmi ditetapkan sebagai tersangka dalam perkara dugaan tindak pidana atau dugaan atas pelanggaran Pemilu Kamis (15/10/2020).

Baca Juga : Begini Nasib Pengusaha Hiburan Malam di Kota Jambi Saat Pandemi

Video AJB viral beberapa waktu lalu menyampaikan pernyataan atau ucapan ajakan kepada masyarakat untuk memilih calon wakil Gubernur provinsi Jambi Irjen Pol (Purn) H.Syafri Nursal.

Penyidik Sentra Gakkumdu telah serah terima kepada tim JPU Sentra Gakkumdu Kejari Sungaipenuh kamis kemarin.

Komisioner Bawaslu kota Sungaipenuh, Joni Arman saat dikonfirmasi membenarkan adannya serah terima dari tim penyidik Sentra Gakkumdu ke Jaksa Penuntut Umum (JPU) Sentra Gakkumdu Kejari Sungaipenuh.

Baca Juga : Jubir : 25 Warga Binaan yang Positif Covid-19 Sudah Dipisahkan di Blok Sendiri

“Penyidik Sentra Gakkumdu telah serah terima kepada tim JPU Sentra Gakkumdu Kejari Sungaipenuh kamis kemarin, untuk lebih jauh saya tidak berkompeten untuk menjawabnya, ” ujar Joni, Jumat (16/10/).

Baca Selengkapnya di Jambiseru.com


Silaturrahmi dengan Tukang Jamu, Al Haris Kenalkan Ramuan Daun Sungkai

Silaturrahmi dengan Tukang Jamu, Al Haris Kenalkan Ramuan Daun Sungkai

Jambiflash.com – Al Haris, calon gubernur Jambi yang berpasangan dengan Abdullah Sani di Pilgub Jambi 2020 ini, Kamis (15/10) malam silaturrahmi dengan komunitas tukang jamu.

Pada acara yang juga dihadiri pelaku usaha kecil lainnya seperti penjual kue, gorengan dan bakso itu, Al Haris mengenalkan ramuan daun sungkai.

Baca Juga : Al Haris juga Minta Arah Ajum dari LAM untuk Program Membangun Jambi

Al Haris juga memberikan ramuan daun sungkai dan madu yang selalu dibawaknya itu ke ibu-ibu penjual jamu gendong.

“Ini ramuan daun sungkai biasanya saya campur dengan madu. Ini juga rutin saya berikan pada pasien Covid di Merangin lalu dan Alhamdulillah sembuh semua. Ini untuk menjaga daya tahan tubuh,” kata Al Haris.

“Ini kasiat daun sungkai ini sedang diuji di labor Unja, jika nanti memang berkasiat bisa menyebuhkan covid-19 bisa kita patenkan,” tambah Haris lagi.

Terkait usaha kecil dan menengah dikatakan Al Haris memang menjadi salah satu fokusnya jika ditakdirkan menjadi gubernur Jambi. Apa lagi dirinya sangat memahami turunnya daya beli masyarakat saat ini karena Covid-19.

Baca Juga : Saat Cawagub Jambi Abdullah Sani Sambangi Masyarakat Pemayung

“Jadi kita sepakat membina ini semua dan program saya nanti salah satunya juga pemulihan ekonomi, karena sangat banyak usaha masyarakat terdampak Covid ini,” sebut Haris.

“Kita juga banyak komunitas yang kita miliki dan itu aset kita semua, disini banyak rantainya mulai dari penjual rempahnya, penjual jamunya hingga penikmat jamunya. Jadi kita sepakat membina ini semua,” tambahnya lagi. (*)

Sumber : Jambiseru.com

Postingan Populer