MENU

Pilihan Cerdas dan Pemilih Cerdas



Pilihan Cerdas dan Pemilih Cerdas

Oleh: Ardian Faisal

Pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak 9 Desember 2020 akan diikuti 270 daerah di Indonesia. Salah satu daerah peserta Pilkada tahun ini adalah Kabupaten Batang Hari, Provinsi Jambi. Ada tiga pasangan calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Batang Hari. 

Paslon pertama adalah Yunninta Asmara dan Muhammad Mahdan. Empat partai politik mengusung paslon ini diantaranya Partai Golkar, PDI Perjuangan, Partai Gerindra dan Partai Perindo.

Paslon kedua adalah Muhammad Firdaus dan Camelia Puji Astuti. Paslon ini diusung Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Demokrat dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).


Pasangan ketiga adalah Muhammad Fadhil Arief dan Bakhtiar. Duo mantan Sekretaris daerah ini diusung Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai NasDem dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP).

Masing-masing paslon memiliki riwayat perjalanan karir berbeda. Mulai dari politisi, birokrasi dan dokter. Kini, ketiga Paslon terus melakukan sosialisasi. Rumah-rumah penduduk desa, kelurahan di delapan kecamatan terus disinggahi.

Masyarakat setiap hari terus menerus menerima asupan visi-misi ketiga paslon ini. Penulis meyakini semua paslon memiliki visi-misi terbaik bagi kesejahteraan masyarakat kabupaten tertua di Provinsi Jambi.

Setiap masyarakat yang mengantongi Kartu Tanda Penduduk (KTP) Kabupaten Batang Hari, tentu telah mempunyai pilihan. Namun perlu menjadi catatan adalah, pilihan cerdas harus berujung menjadi pemilih cerdas Pilkada.

Mengapa demikian? pilihan seorang pemilih bisa berubah karena pengaruh orang lain. Bisa juga karena uang "serangan fajar" sehari jelang pencoblosan. Fenomena ini selalu terjadi setiap Pilkada. 

Pemilih cerdas akan melahirkan pemimpin berkualitas. Pemilih cerdas pasti menggunakan hak pilih sesuai hati nurani tanpa intervensi. Pemilih cerdas pasti ingin daerahnya lebih jaya dari daerah tetangga.

Perbedaan pilihan harus menjadi bagian pesta demokrasi. Kubur kebencian, iri, dengki dan stop menabur informasi hoaks melalui sosial media. Jangan sampai "perebutan kursi raja" mengorbankan jiwa raga. 

Ingat! Indonesia telah merdeka sejak 17 Agustus 1945.

*Penulis adalah Jurnalis di Batang Hari*

Top 25 Besar Media Online se-Provinsi Jambi Versi Alexa Per 18 Oktober 2020

Top 25 Besar Media Online se-Provinsi Jambi Versi Alexa Per 18 Oktober 2020

Jambiflash.com -- Peringkat Media Online se-Provinsi Jambi versi Alexa.com.

Berikut top 25 media online se-Provinsi Jambi versi Alexa, data per 18 Oktober 2020 :


1. Brito.id                             471

2. Jambiseru.com             2.495

3. Metrojambi.com                    3.061

4. Jambiekspres.co.id             6.698

5.     Kerincitime.co.id             6.790

6. Dinamikajambi.com     6.861

7. Jambi-independent.co.id    6.971

8. Jambiupdate.co             7.118

9. Lintastungkal.com             7.393

10.  Jektv.co.id                     7.521

11.    Bekabar.id                     8.592

12. Sapajambe.com     9.121

13. Pilarjambi.com            10.064

14. Kerinciexpose.com            12.736

15. Jamberita.com            13.467

16. Imcnews.id                    15.309

17. Jernih.id                    15.466

18. Jambiflash.com            15.975

19. Jambione.com            17.289

20. Haluannews.id                      17.845

21.  Merdekapost.com                 18.196

22.  Jambipers.com                      18.414

23.  Pemayung.com                      19.296

24.  Detail.id                                   20.195

25.  Koranjambi.com                   23.718

(red)

Identitas Tiga Pasien Corona di Bungo yang Meninggal Dunia

Identitas Tiga Pasien Corona di Bungo yang Meninggal Dunia

Jambiflash.com -- Tiga pasien positif corona (Covid-19) di Kabupaten Bungo meninggal dunia. Berikut identitas tiga pasien tersebut.

Juru Bicara Satuan Tugas Covid-19 Kabupaten Bungo, dr Safaruddin Matondang mengatakan, ada penambahan kasus pasien meninggal dunia sebanyak tiga orang.

Baca Juga : Al-Qur'an Ini Ditemukan Utuh Meski Rumah Ludes Terbakar

"Dua orang pasien berasal dari Bungo dan satu pasien berasal dari Kabupaten Tebo yang sedang menjalani perawatan di RSUD H. Hanafie," kata Safarudin, Minggu (18/10/2020).

Dikatakannya, tiga orang pasien meninggal dunia yakni T (77) berasal dari Kecamatan Pelepat Ilir, Kabupaten Bungo, memiliki riwayat penyakit jantung dan Penyakit Paru Abtruktif Kronis.

Kemudian, MJ (56), berasal dari Kecamatan Bathin III, Kabupaten Bungo, memiliki riwayat penyakit PPOK. Selanjutnya S (59)n berasal dari Kabupaten Tebo, memiliki riwayat penyakit Diabetes Militus dan PPOK.

"Seluruh pasien positif dari hasil TCM. Saat ini kita sedang menunggu hasil swab dari Provinsi," sebutnya.

Safaruddin juga menyebutkan semua pasien akan dimakamkan secara protokol kesehatan ditempat pemakaman asal pasien masing-masing.

Baca Juga : Ketua Pengadilan Negeri Pasaman Barat Positif Covid-19

Sedangkan pasien dari Kabupaten Tebo, saat ini Tim Gugus sedang melakukan koordinasi dengan tim Gugus tugas Kabupaten Tebo untuk menjemput pasien agar dimakamkan di daerah asalnya.

"Pasiei T akan dimakamkan di TPU pelepat Ilir, pasien MJ dimakamkan di TPU Pal.6 Sedangkan S saat ini kami lagi koordinasi dengan tim gugus Kabupaten Tebo untuk menjemput jasad pasien," tutup Safaruddin.

Sumber : Metrojambi.com

Al-Qur'an Ini Ditemukan Utuh Meski Rumah Ludes Terbakar

Al-Qur'an Ini Ditemukan Utuh Meski Rumah Ludes Terbakar  

Jambiflash.com -- Tiga rumah di Jalan Dapuan Tegal IX Surabaya terbakar. Dalam salah satu rumah yang ludes terbakar, ditemukan Al-Qur'an utuh.

Kitab umat Islam itu berada di rumah milik Suwardji. Pantauan detikcom di lokasi, Al-Qur'an tersebut berada di rak lemari yang terbakar. Saat tetangga korban membersihkan tumpukan buku yang terbakar, ditemukan Al-Qur'an tersebut.

Baca Juga : Pembunuh Rangga Pahlawan Cilik Mengeluh Sesak Napas Sebelum Tewas di Penjara

Baca Juga : Pembunuh Rangga yang Cegah Ibu Diperkosa Meninggal di Sel

"Tadi di bawah rak lemari itu, lainnya terbakar, ada beberapa yang tidak terbakar. Salah satunya Al-Qur'an ini," kata tetangga korban, Tari, Minggu (18/10/2020).

Saat ditemukan, Tari mengaku, kondisi Al-Qur'an masih basah, karena terkena air PMK saat memadamkan api. Al- Qur'an itu kini dipindah ke bagian tengah rak lemari yang terbakar.

"Awalnya di bawah. Karena tadi anaknya juga berusaha menyelamatkan ijazah," terang Tari.

Kebakaran itu melalap tiga rumah di Surabaya. Api berasal dari dapur warga yang tengah memasak namun ditinggal pergi. Kebakaran terjadi sekitar pukul 08.30 WIB di Jalan Dapuan Tegal IX, Kelurahan Perak Timur, Kecamatan Pabean Cantian, Kota Surabaya. Api bisa dipadamkan pada pukul 10.00 WIB.

Sumber : News.detik.com

Pembunuh Rangga Pahlawan Cilik Mengeluh Sesak Napas Sebelum Tewas di Penjara

Pembunuh Rangga Pahlawan Cilik Mengeluh Sesak Napas Sebelum Tewas di Penjara

Jambiflash.com -- Samsul Bahri (41), pembunuh Rangga (9), bocah yang mencegahnya memperkosa ibunya DA (28), sempat mengeluh sesak napas sebelum tewas. Samsul ditemukan meninggal di sel tahanan ketika hendak dibawa ke rumah sakit.

Baca Juga : Pembunuh Rangga yang Cegah Ibu Diperkosa Meninggal di Sel

Baca Juga : Wali Kota Sungai Penuh Jadi Tersangka Pelanggaran Pemilu

"Pukul 23.30 tadi malam, tersangka mengeluh sesak kembali dan waktu akan dibawa kembali ke RSUD tersangka sudah terbujur kaku di dalam sel," kata Kasat Reskrim Polres Langsa Iptu Arief Sukmo Wibowo kepada wartawan, Minggu (18/10/2020).

Polisi kemudian membawa Samsul ke rumah, namun dokter menyatakan residivis kasus pembunuhan itu sudah meninggal. Menurut Arief, pihak keluarga menolak jenazah Samsul diautopsi.

Arief menjelaskan, Samsul sempat dibawa ke rumah sakit sehari sebelum meninggal karena dehidrasi dan sesak. Setelah menjalani perawatan, dia diperbolehkan pulang ke sel tahanan.

Baca Juga : Parah! Ayah Ini Cabuli Putrinya Sejak SD Hingga SMA

Baca Juga : Cerita Dukun Cabul Yakinkan Warga Bisa Sembuhkan Corona, Korban 10 Perempuan

"Menurut teman satu selnya, dia nggak mau makan dan minum," ujar Arief.

Sumber : News.detik.com

Postingan Populer