MENU

Anda Warga Tebo, Ini Program Pembangunan Haris-Sani untuk Anda

Jambiflash.com – Al Haris dan Abdullah Sani adalah satu-satunya kandidat calon Gubernur Jambi dan Wakil Gubernur Jambi yang sudah punya program pembangunan yang matang. Seluruh kabupaten dalam Provinsi Jambi, sudah disiapkan kegiatan pembangunan sesuai kebutuhan masing-masing daerah.

Di Kabupaten Tebo, ada 54 program pembangunan yang termasuk di dalam visi misi Jambi Mantap 2020-2024. Mulai dari penanganan Covid-19 hingga wilayah pertambangan rakyat (WPR).

Baca Juga : Anda Warga Tanjung Jabung Timur, Ini 53 Program Pembangunan Haris-Sani untuk Kabupaten Anda

Bagi Anda khususnya warga Tebo, ada baiknya mengetahui program-program pembangunan Haris-Sani, pasangan Cagub-Cawagub nomor urut 3 berikut ini :

Pemberian Vaksinasi, Masker, dan Handsanitizer untuk keluarga miskin

Jaring Pengaman Sosial berupa Bantuan Langsung Tunai (BLT) Covid-19 untuk keluarga miskin dan keluarga yang terdampak

Bantuan modal usaha untuk pedagang kecil atau usaha rumah tangga guna menggerakkan sektor nonformal akibat covid-19

Optimalisasi peran Puskesmas dalam membantu penanggulangan Covid-19

Program DUMISAKE, yaitu program dua milyar satu kecamatan, berupa program Jambi Cerdas dan Pintar, Jambi Sehat, Jambi Tangguh, Jambi Agamis, dan Jambi Responsif.

Membangun Digitalisasi pemasaran produk-produk UMKM dan Fasilitasi Akses Perbankan

Penguatan kelembagaan koperasi dan pusat pemasaran produk-produk UMKM Provinsi Jambi

Mensinergikan usaha BUMD dengan UMKM dalam hal produksi dan pemasaran.

Percepatan pembangunan pabrik aspal berbahan baku karet dan mendorong penggunaan karet sebagai bahan baku aspal.

Program peremajaan sawit rakyat, karet rakyat dan kelapa dalam rakyat

Revitalisasi dan fasilitasi objek wisata unggulan di kabupaten/kota dalam Provinsi Jambi.

Percepatan Penuntasan Jalan Simpang Padang Lamo – Simpang Log pond – batas Provinsi Sumbar secara multi years pada tahun 2021;

Pembangunan Baru Jembatan Sentano perbatasan Tebo dan Provinsi Riau;

Mendorong percepatan pembangunan energi listrik tenaga bio mass di Kabupaten Tebo.

Fasilitasi percepatan pembangunan PLTU di mulut tambang.

Pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro (PLTMH) dan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) di perdesaan.

Pengembangan SMK di setiap kabupaten/kota berbasis kompetensi dan keunggulan lokal.

Penambahan RKB SMA/SMK di Kabupaten/Kota

Peningkatan life skill santri/santriwati;

Peningkatan festival dan lomba budaya daerah;

Peningkatan peran lembaga adat daerah dalam melestarikan adat budaya daerah;

Pengembangan kurikulum muatan lokal Sejarah Jambi dan hukum adat

Memfasilitasi pengembangan intelektualitas pemuda dan potensi-potensi kepemudaan lainnya.

Mendorong dan memfasilitasi kegiatan olah raga tertentu menjadi industri olah raga.

Menyediakan beasiswa bagi atlet yang berprestasi.

Peningkatan peran swasta dalam pembangunan olah raga.

Peningkatan kualitas dan kelestarian Sungai Batanghari melalui Program Batanghari Bersih

Restorasi lahan-lahan yang terancam (GEBERMEWAH).

Pengelolaan pemanfaatan lahan dengan teknologi ramah lingkungan.

Pengelolaan dan rehabilitasi, mangrove, estuaria dan teluk.

Pengembangan kelembagaan rehabilitasi hutan dan lahan.

Penghematan energi, dengan arah penggunaan energi alternatif

Pengembangan Ruang Terbuka Hijau.

Fasilitasi Pembentukan Wilayah Pertambangan Rakyat (WPR) melalui Revisi RTRW Provinsi guna pengendalian aktivitas PETI

Fasilitasi Percepatan Pembangunan Pusat Logistik Bencana Sumatera

Peningkatan kelembagaan KARHUTLA mulai dari daerah dan regional

Pengendalian pencemaran dan perusakan lingkungan hidup.

Pengembangan Ruang Terbuka Hijau dan Taman Rekreasi.

Pengembangan Kawasan Kampung Pangan Terpadu di setiap Kabupaten/Kota. (Kab. Muara Jambi, Batanghari, Bungo, Tebo, Merangin dan Sarolangun)

Revitalisasi peran PPL dan Pengangkatan Baru melalui Pola Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K).

Peningkatan produksi pertanian melalui pemberdayaan dan peningkatan kualitas

Mendorong pengembangan komoditas unggulan daerah.

SDM pertanian dan peningkatan penguasaan pemanfaatan teknologi tepat guna melalui techno park.

Pemberian bantuan dasar pangan, sandang, papan dan fasilitas bantuan tanggap darurat dan stimulan bahan bangunan rumah bagi korban bencana alam, bencana sosial dan PMKS lainnya.

Pemberian bantuan dan jaminan kesehatan bagi fakir miskin, komunitas adat terpencil atau suku anak dalam (SAD) dan masyarakat penyandang masalah kesejahteraan sosial (PMKS) lainnya.

Peningkatan gerakan anti narkoba.

Memantapkan dukungan Program Indonesia Bebas Pasung

Pembentukan kelompok-kelompok sadar hukum dan gerakan keteladanan aparatur.

Peningkatan kualitas hidup perempuan melalui aksi afirmasi, terutama di bidang pendidikan, kesehatan, hukum, ketenagakerjaan, sosial, politik, lingkungan hidup, dan ekonomi.

Peningkatan usaha ekonomi produktif bagi perempuan rawan sosial ekonomi.

Peningkatan upaya perlindungan perempuan dari berbagai tindak kekerasan, eksploitasi dan diskriminasi, termasuk upaya pencegahan dan penanggulangannya.

Pembangunan pusat pelayanan terpadu, perlindungan perempuan dan anak korban kekerasan, termasuk perempuan korban kekerasan dalam rumah tangga.

Gerakan masyarakat dan media anti pornografi dan pornoaksi.

Peningkatan kapasitas dan jaringan kelembagaan pemberdayaan perempuan dan anak.

Itulah program-program pembangunan yang sudah disiapkan Haris-Sani untuk Kabupaten Tebo Provinsi Jambi.

“Tebo punya potensi yang banyak belum tergali. Jambi Mantap mudah-mudahan bisa memajukan Tebo agar lebih mantap dari saat ini,” ungkap Al Haris, Cagub Jambi nomor urut 3. (*)

The post Anda Warga Tebo, Ini Program Pembangunan Haris-Sani untuk Anda appeared first on Jambiseru.com | Update Berita Jambi.

source https://www.jambiseru.com/berita/2020/06/11/anda-warga-tebo-ini-program-pembangunan-haris-sani-untuk-anda

Opini Musri Nauli : Orang Kayo Hitam

Jambiflash.com – Kisah Orang Kayo Hitam adalah kisah Raja Jambi. Dituliskan didalam berbagai stambood (istilah kitab induk. Semacam Tembo).

Kata-kata “Orang Kayo Hitam” sering juga dengan dialek “Rang Kayo Hitam”. Kisah Heroik yang melekat kuat ditengah masyarakat.

Baca Juga : Opini Musri Nauli : Perjalanan Betuah (9)

Dituturkan ditengah masyarakat dan menjadi pengetahuan umum yang tidak perlu lagi dibantah.

Didalam Buku Sejarah Nasional Indonesia III – Zaman Pertumbuhan dan Perkembangan Kerajaan Islam di Indonesia” disebutkan keturunan Datuk Paduko Berhalo kemudian melahirkan Orang Kayo Hitam, Orang Kayo Pingai, Orang Kayo Pedataran dan Orang Kayo Gemuk.

  1. Nasir Didalam bukunya Keris Siginjei Mengenal budaya daerah Jambi menyebutkan Orang Kayo Hitam adalah anak bungsu dari Datuk Paduko Berhalo dan Putri Pinang Masak (Putri Selaras Pinang Masak).

Cerita ini kemudian didukung oleh S. Budisantoso didalam buku “Kajian dan Analisia Undang-undang Piagam dan Kisah Negeri Jambi yang menerangkan tentang Orang Kayo Pingai merupakan anak dari Datuk Paduko Berhalo yang beristrikan Putri Selaro Pinang Masak. Putri Selaro Pinang Masak berasal dari Pagaruyung yang berdiri tahun 1345 masehi.

Namun ketika Adityawarman wafat 1375 masehi, maka Kerajaan Pagaruyung mulai lenyap dari catatan.

Hingga kemudian berdiri Kerajaan Jambi. Kerajaan Jambi didalam Pemerintahan Datuk Paduko Berhalo, Orang Kayo hitam hingga Sultan Thaha tidak berkaitan dengan Kerajaan Jambi atau Kerajaan Melayu Jambi dalam perdebatan dengan kerajaan Sriwijaya. Selain memang hancurnya Kerajaan Melayu Jambi atau Kerajaan Jambi yang ditandai dengan ornamen candi-candi di Muara Jambi juga beragama Budha. Catatan I’tsing jelas menggambarkan sebagai pusat agama Budha di Asia.

Namun Kerajaan Jambi yang dipimpin oleh Datuk Paduko Berhalo, Orang Kayo Hitam beragama Islam. Dalam Majalah Warta Ekonomi tahun 1997 menyebutkan Kerajaan Melayu II di bawah kepemimpinan Datuk Paduko Berhalo.

Wilayah Kerajaan ini memanjang dari Ujung Jabung hingga ke Muara Tembesi.

Didalam Sila-sila Keturunan Raja Jambi kemudian berakhir di Sultan Thaha Saifuddin. Sultan Thaha Saifuddin kemudian gugur dalam peperangan melawan Belanda tanggal 1 April 1904 di Muara Tebo.

Cerita yang tidak berbeda jauh juga terjadi ditengah masyarakat. Hampir setiap tutur di berbagai marga/batin di Jambi dengan jelas menyebutkan “Orang Kayo Hitam” adalah Rajo Jambi.

Sehingga cerita yang dituturkan ditengah masyarakat didukung berbagai dokumen, sejarah maupun berbagai bukti arkeologi memastikan Orang kayo hitam adalah Raja Jambi.

Dengan demikian maka Orang Kayo Hitam adalah Raja Jambi. Bukan Panglima.

Baca Juga : Muhammadiyah Jambi Ingatkan Anggota di KPU-Bawaslu Jaga Amanah 

Sehingga apabila ada anggapan Orang Kayo Hitam adalah panglima selain akan menyesatkan, juga justru berhadapan dengan pengetahuan yang umum yang terjadi di masyarakat. (*)

*) Direktur Media Publikasi dan Opini Tim Pemenangan Al Haris-Sani.

The post Opini Musri Nauli : Orang Kayo Hitam appeared first on Jambiseru.com | Update Berita Jambi.

source https://www.jambiseru.com/berita/2020/06/11/opini-musri-nauli-orang-kayo-hitam

Muhammadiyah Jambi Ingatkan Anggota di KPU-Bawaslu Jaga Amanah

Jambiflash.com  – Wakil Ketua Pengurus Wilayah Muhammadiyah Provinsi Jambi, Nasroel Yasir, mengimbau seluruh kader ormas itu agar amanah, bertanggung jawab dalam gelaran Pilkada Jambi 2020 ini.

Menurut Nasroel, ada 300 orang kader muda Muhammadiyah se Provinsi Jambi yang tersebar di KPU Provinsi/Kabupaten/Kota dan PPK/PANWALU di 141 Kecamatan, termasuk di Bawaslu Provinsi Jambi dan kabupaten/kota.

Baca Juga : Opini Musri Nauli : Perjalanan Betuah (9)

“Kami tegaskan kepada kader tersebut agar senantiasa melaksanakan tugas penyelenggara Pilkada Serentak 2020 dengan amanah dan penuh rasa tanggung jawab,” kata Nasroel Yasir, Kamis 5 November 2020.

Dikatakan Nasroel, kepercayaan yang diberikan negara kepada kader-kader Muhammadiyah adalah sebuah harapan agar pelaksanaan pesta demokrasi berlangsung dengan jujur dan adil berdasarkan peraturan.

“Kader Muhammadiyah harus menjunjung tinggi nilai-nilai keislaman dengan senantiasa menghindari praktik curang yang diiming-imingi untuk memenangkan paslon tertentu,” tutupnya.

Diketahui saat ini terdapat 6 daerah di Jambi yang mengadakan pemilihan bupati walikota termasuk pemilihan gubernur. Daerah itu yakni, Kota Sungaipenuh, Kabupaten Bungo, Tanjungjabung Timur, Kabupaten Tanjungjabung Barat, Batanghari dan Provinsi Jambi.

Pemilihan serentak walikota/bupati dan Gubernur Jambi itu akan berlangsung pada 9 Desember 2020.

Tiga pasang calon gubernur yang maju dalam pilgub kali ini adalah, Al Haris- Abdullah Sani, Fachrori Umar-Syafril Nursal, dan Cek Endra- Ratu Munawaroh. (*/)

The post Muhammadiyah Jambi Ingatkan Anggota di KPU-Bawaslu Jaga Amanah appeared first on Jambiseru.com | Update Berita Jambi.

source https://www.jambiseru.com/berita/2020/05/11/muhammadiyah-jambi-ingatkan-anggota-di-kpu-bawaslu-jaga-amanah

Harris Menang Pemilihan, Ini Biodatanya

Jambiseru.com | Update Berita Jambi - Update Berita Jambi Terseru, Nasional, Lifestyle, Entertainment, Film, Musik

JAMBISERU.COM – Joe Biden dan Kamala Harris, menang pemilihan presiden Amerika Serikat (United Nations of America), Kamis 5 November 2020. US Election atau pemilihan Amerika, berakhir dengan perolehan suara elektoral 264 untuk Biden-Harris dan 214 Donald Trump-Mike Pence.

Baca Juga : Mengenal Joe Biden Kandidat Presiden Amerika Serikat Terpilih

Perolehan suara pilpres Amerika ini bisa dilihat langsung di halaman Google.com dengan keyword pencarian US Result 2020.

Hingga pukul 20.54 WIB, skor belum berubah. Biden dan Harris masih menjadi pemenang US Election 2020 ini.

Profil Biodata Kamala Harris

Kamala Harris. (Ist)
Kamala Harris. (Ist)

Harris lahir di Oakland, California. Ia merupakan anak sulung dari dua bersaudara. Ibunya, Shyamala Gopalan, merupakan peneliti kanker dari India, sedangkan ayahnya, Donald Harris, merupakan ekonom asal Jamaika. Keduanya bertemu saat masih menjadi mahasiswa di Universitas California, Berkeley.[2] Selain menjadi peneliti dengan gelar doktor dalam bidang nutrisi dan endokrinologi, Gopalan juga merupakan seorang aktivis hak-hak sipil. Saat pertama kali menginjakkan kaki di Amerika Serikat, Gopalan merasa menemukan keluarga di kalangan warga kulit hitam Bay Area. Aktivisme Gopalan turut membangun kesadaran politis Harris sejak usia muda.

Harris mengenyam pendidikan sarjana di Universitas Howard, perguruan tinggi yang memiliki sejarah sebagai kampus warga kulit hitam. Saat masih mahasiswa, ia juga menjadi anggota perkumpulan mahasiswa kulit hitam terkemuka, Alpha Kappa Alpha. Selama remaja, Harris sering mengunjungi India.

Baca Juga : Opini Musri Nauli : Perjalanan Betuah (9)

Harris bernama lengkap Kamala Devi Harris (lahir 20 Oktober 1964; umur 56 tahun) adalah seorang pengacara dan politikus Amerika Serikat yang menjabat sebagai Senator Amerika Serikat junior untuk California sejak 2017. Seorang anggota Partai Demokrat, ia sebelumnya menjabat sebagai Jaksa Agung California ke-32 dari 2011 sampai 2017 dan sebagai Jaksa Distrik San Francisco. Pada 11 Agustus 2020, Joe Biden memilih Harris sebagai kandidat wakil presiden.(*)

Sumber: Monasjunior.blogspot.com

The post Harris Menang Pemilihan, Ini Biodatanya appeared first on Jambiseru.com | Update Berita Jambi.



source https://www.jambiseru.com/berita/2020/05/11/harris-menang-pemilihan-ini-biodatanya

Opini Musri Nauli : Perjalanan Betuah (9)

Jambiflash.com – Mengikuti perjalanan Al Haris ke arah Timur Jambi mengingatkan sejarah panjang di Tanjung Jabung Timur.

DALAM peta Belanda “Schetskaart Residentie Djambi – Adatgmeenschappen (Marga’s), disebutkan wilayah Tanjung Jabung Timur terbagi kedalam dua marga. Pertama Marga Dendang/Sabak. Marga Berbak.

Baca Juga : Akun FB Atas Namakan Tim Haris-Sani Rasis, Nauli : Dipastikan Bukan Tim!

Didalam Peta Belanda disebutkan Pusat Marga Dendang/Sabak berpusat di Muara Sabak. Sedangkan Marga Berbak berpusat di Rantau Rasau.

Selain nama tempat Muara Sabak, Marga Sabak/Dendang juga disebutkan nama tempat Mendahara. Mendahara yang disebutkan terletak di tepi laut Tiongkok Selatan.

Ditengah masyarakat dikenal ditepi laut. Atau ada juga yang menyebutkan “muara laut”.

Sedangkan di Marga Berbak selain Rantau Rasau disebutkan juga nama tempat “nipah panjang”. Nama-nama tempat seperti Rantau Rasau dan Nipah Panjang dikenal sebagai “lumbung” padi untuk Provinsi Jambi hingga awal tahun 70-an.

Khusus Nipah Panjang kemudian dikenal daerah transmigrasi tahun 1972.

Syamsul Watir M yang yang berjudul “Petani Bugis, Ahli Persawahan Pasang Surut” dan “Petani dan Persawahan Pasang Surut” yang dimuat di berita Buana, Senin, 26 April 1976.

Istilah “persawahan pasang surut” adalah tema yang menarik perhatian publik. Istilah persawahan pasang surut dapat dilihat dari peradaban Bugis di Jambi.

Istilah “pasang surut” mengingatkan istilah “rawa” merupakan istilah dalam catatan-catatan seperti dituliskan didalam buku “Diaspora Bugis, Identitas dan islam di Negeri Malaya, dalam “Diaspora Bugis di Alam Melayu Nusantara, Penerbit Ininmawa, Makassar, 2010.

Sedangkan Marga Berbak dikenal di masyarakat Rantau Rasau. Wilayah adat Rantau Rasau dikenal dipimpin Pangeran Wira Kusumo.

Baca Juga : Opini Musri Nauli : Perjalanan Betuah (8)

Didalam Marga Berbak juga dikenal Sungai Rambut. Sungai Rambut dikenal sebagai Wilayah Teluk Harimau.

Kembali ke Marga Dendang/Sabak. Menurut berbagai sumber, kata “mendahara” berasal dari kata “bendahara”. Bendahara karena keadaan alam yang melimpah ruah. Masyarakatnya tidak perlu bersusah payah untuk menikmati hasil lautnya. Alam menyediakan kebutuhan masyarakat.

Mendahara dikenal sebagai “pintu” pelabuhan hasil perdagangan masyarakat Jambi. Mendahara kemudian dikenal sebagai salah satu Kecamatan di Kabupaten Tanjung Jabung Timur.

Desa yang termasuk kedalam Kecamatan Mendahara adalah Desa Pangkal Duri, Desa Mendahara Tengah, Desa Lagan Ilir, Desa Sinar Kalimantan, Desa Sungai Tawar, Desa Bakti Idaman, Desa Merbau dan Desan Pangkal Duri Ilir. Dengan satu Kelurahan Mendahara Ilir. Mendahara Ilir juga dikenal sebagai pusat Kecamatan Mendahara. (*)

*) Direktur Media Publikasi dan Opini Tim Pemenangan Al Haris-Sani.

The post Opini Musri Nauli : Perjalanan Betuah (9) appeared first on Jambiseru.com | Update Berita Jambi.

source https://www.jambiseru.com/berita/2020/05/11/opini-musri-nauli-perjalanan-betuah-9

Akun FB Atas Namakan Tim Haris-Sani Rasis, Nauli : Dipastikan Bukan Tim!

Jambiflash.com – Akun facebook dengan id Abdi Putra, membuat status yang berisi rasis tentang orang Kerinci. Akun ini menggunakan display picture (DP) Haris-Sani, sehingga ini merugikan Haris-Sani. Terkait ini, Direktur Media dan Publikasi Haris-Sani, Musri Nauli SH, memverifikasi bahwa akun itu bukan akun tim.

“Setelah dicek, dipastikan itu bukan akun tim!” tegas Musri Nauli SH, kepada media, Kamis (5/11/2020).

Baca Juga : Anda Warga Tanjung Jabung Timur, Ini 53 Program Pembangunan Haris-Sani untuk Kabupaten Anda

Akun FB itu menuliskan kalimat ; “Tidak ada sejarahnya orang Kerinci yang menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur Jambi. Jadi Jangan mimpi lur”. Atau dengan kata-kata lain merendahkan dan menghina orang Kerinci.

“Tidak mungkin para pendukung Al Haris-Sani mengungkapkan kata-kata demikian. Dari jauh-jauh hari, Wo Haris (sapaan Al Haris), telah meminta tim agar kampanye santun. Tidak boleh menjelek-jelekkan lawan. Itu tidak sehat. Seringkali Wo Haris menyampaikan kepada tim,” kata Bang Nauli -sapaan akrab Musri Nauli SH-.

“Jadi dipastikan, kata-kata itu tidak mungkin dari tim kami. Itu adalah upaya pembusukkan karakter sehingga akan menimbulkan antipati dari masyarakat,” tambah Bang Nauli.

Terkait ini, Bang Nauli memastikan bahwa tim Haris-Sani akan menempuh jalur hukum. Pemilik akun tersebut akan diusut tuntas dan dijerat hukuman sesuai UU ITE.

“Tim hukum kami sudah terima keberatan dari Wo Haris. Wo Haris meminta agar siapapun yang mengeluarkan kata-kata tidak pantas dapat segera diproses,” kata Bang Nauli, lagi.

“Pokoknya siapa pun yang membuat pilkada menjadi tidak teduh akan berhadapan dengan hukum. Kita harus menjaga pilkada dapat disambut masyarakat dengan riang gembira,” jelasnya.

Terpisah, Al Haris, menegaskan bahwa seluruh warga Provinsi Jambi dari manapun berasal, adalah warga Jambi dan Indonesia. Jadi tidak ada beda. Semua sama di mata hukum dan demokrasi.

“Semua berhak memilih dan dipilih. Tidak ada beda antara warga Kerinci atau daerah lain. Akun FB ini sangat menciderai demokrasi dan keberagaman di Jambi,” ujar Wo Haris.

Baca Juga  : Ke Ujung Timur Jambi, Al Haris: Banyak PR Kita di Timur Jambi Ini

Sementara, ditanya asal usulnya, Wo Haris menjelaskan bahwa dirinya keturunan Sekancing. Sekancing termasuk ke dalam Marga Tiang Pumpung. Keluarga Wo Haris juga ada yang berasal dari Pulau Sangkar. Kesemuanya adalah keturunan dari Kerinci.

Di masyarakat, cara pandang penghormatan terhadap kerinci ditandai dengan “Kerinci tinggi. Kerinci rendah”. Di tengah masyarakat Marga Tiang Pumpung, dikenal sebagai Kerinci rendah. Sedangkan wilayah Kerinci malah dikenal sebagai Kerinci Tinggi.

Sehingga dipastikan, rumpun kekeluargaan antara Al Haris, keluarga besar Al Haris bahkan masyarakat Merangin mempunyai hubungan kekerabatan yang kuat dengan Kerinci.

“Jadi Kerinci itu ada Kerinci Tinggi dan Kerinci Rendah. Bisa baca sejarah Jambi lebih dalam lagi kalau mau tahu. Intinya, Kerinci tidak Kerinci, semua berhak dipilih dan memilih,” tegas Bang Nauli, menambahkan.

Direktur Advokasi Haris-Sani, Sarbaini SH, menjelaskan, statemen di akun FB itu membuat warga Kerinci tidak kondusif. Apalagi DP-nya memakai foto Haris-Sani.

“Kami akan berusaha mencari tahu pemilik akun itu. Kalau tim akan kita nasehati dengan baik. Kalau tim lawan akan kita tempuh jalur hukum,” tegas Sarbaini. (*)

The post Akun FB Atas Namakan Tim Haris-Sani Rasis, Nauli : Dipastikan Bukan Tim! appeared first on Jambiseru.com | Update Berita Jambi.

source https://www.jambiseru.com/berita/2020/05/11/akun-fb-atas-namakan-tim-haris-sani-rasis-nauli-dipastikan-bukan-tim

Postingan Populer